Hindari Kelangkaan Pupuk Subsidi, PPL di Banyuasin Diminta Lakukan Ini!
Pupuk subsidi yang di pantau pendistribusian PPL Banyuasin--istimewa
PANGKALAN BALAI, HARIAN BANYUASIN.ID - Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) Kabupaten Banyuasin meminta Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) untuk memantau pendistribusian pupuk subsidi kepada petani yang ada di wilayah Kabupaten Banyuasin.
Hal ini disampaikan Kepala DTPH Banyuasin Sarip. Menurutnya, saat ini sudah masuk musim tanam sehingga pupuk sangat dibutuhkan petani.
Terlebih, dalam percepatan tanam agar hasil yang diperoleh saat panen dapat maksimal.
BACA JUGA: Jalintim Palembang-Betung Rawan Macet, Polisi Keluarkan Larangan Ini!
"Untuk pupuk subsidi baik itu urea maupun NPK, sudah ada yang didistribusikan dan terealisasi.
Makanya, kami mengerahkan PPK untuk melakukan pemantauan terkait realisasi di lapangan untuk pupuk subsidi kepada para petani," kata Sarip.
Lanjutnya, untuk tahap pertama pendistribusian pupuk subsidi kepada petani, sudah terlaksana sebanyak 19.146.95 ton untuk urea dan 21.897.25 ton untuk NPK.
BACA JUGA:70 Persen Kondisi Fisik Gedung SMPN Dalam Keadaan Baik
Sedangkan, untuk total alokasi pupuk subsidi bagi petani yang ada di di Kabupaten Banyuasin sebanyak 29.254.23 ton untuk urea dan 35.985.94 ton untuk NPK.
Sisanya sebanyak 10.098.28 ton untuk urea dan 14.088.69 untuk NPK, akan kembali didistribusikan kepada petani pada bulan Januari 2024 mendatang.
"Untuk petani yang menerima pupuk subsidi, semuanya sudah terdata di data Stimulan kementerian.
BACA JUGA:Resmi Dikukuhkan, IPARI Diminta Jaga Kerukunan Umat Beragama
Jadi, dari data itu, kami Distanhor Banyuasin melakukan pemantauan apakah pupuk ini sudah sampai ke petani atau belum," pungkasnya.
Pemantauan distribusi pupuk subsidi ini dilakukan untuk memastikan agar pupuk tepat sasaran dan tidak terjadi penyelewengan.