BANNER ASKOLANI 2 PERIODE

Pendidikan Seumur Hidup, Merespon Perubahan Teknologi Era Modern

Proses belajar menggunakan IT.--Amin Mukri-harianbanyuasin

PANGKALAN BALAI - Pendidikan seumur hidup menjadi pilar utama dalam merespons dinamika perubahan masyarakat dan teknologi di era modern. 

Masa depan pendidikan dipandang sebagai landasan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Menurut Pemerhati Budaya Irwan P Ratu Bangsawan, salah satu tren penting adalah pengintegrasian teknologi dalam proses pembelajaran. 

BACA JUGA:Pastikan Keamanan, Pj Gubernur Tinjau Bandara SMB II Palembang

BACA JUGA:Pj Bupati Banyuasin Santuni Anak Yatim Piatu dan Palestina di Malam Tahun Baru

Dengan munculnya platform pembelajaran online, pelajar dapat mengakses materi pembelajaran kapan saja dan di mana saja, memungkinkan pembelajaran yang fleksibel dan disesuaikan dengan kebutuhan individu.

Selain itu, konsep kelas yang bersifat inklusif semakin mendapatkan perhatian. Pendidikan seumur hidup tidak lagi terbatas pada usia atau tingkat pendidikan tertentu. 

Semua kalangan, termasuk dewasa dan lansia, diakui memiliki hak untuk terus belajar.

BACA JUGA:Pj Bupati Banyuasin Hani Syopiar Rustam SH Kunjungi Pos Pengamanan Nataru Betung

BACA JUGA:Kolam Renang Tirta Kencana: Surga Liburan yang Memanjakan Tawa Anak-Anak

Hal ini mendorong adanya program-program pendidikan non-formal yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan beragam peserta didik. 

Perubahan paradigma ini menggambarkan evolusi sistem pendidikan dari yang bersifat eksklusif menjadi inklusif.

Perkembangan teknologi bukan hanya sekadar alat pembelajaran, tetapi juga mengubah metode evaluasi dan pengukuran. 

BACA JUGA:Pastikan Kondusifitas Keamanan Dan Kenyamanan Bagi Masyarakat Terjaga

BACA JUGA:Kapolres Banyuasin Tuntut Personel Tingkatkan Kinerja dan Pelayanan Masyarakat

Tren penilaian berbasis keterampilan dan proyek menjadi lebih dominan, menggantikan model ujian tradisional.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan