Rakortek Perumahan Perdesaan, Wagub: Pemprov Siap Dukung Program Tiga Juta Rumah di Sumsel

Rabu 30 Apr 2025 - 06:30 WIB
Reporter : Apriyanti
Editor : Apriyanti

KORANHARIANBANYUASIN.ID - Wakil Gubernur  Sumsel, Cik Ujang mengikuti Rapat Koordinasi Teknis (Rakortek) Perumahan Perdesaan, bertempat di Gedung Sasana Bhakti Praja Kementerian Dalam Negeri Jakarta, Selasa 29 April 2025.

Rakortek Perumahan dan pedesaan yang digelar dalam rangka  memberikan dukungan program pembangunan tiga juta rumah itu  secara resmi dibuka oleh Wakil Menteri (Wamen) Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Fahri Hamzah.

Dalam arahannya Wamen Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Fahri Hamzah mengatakan, dengan pemanfaatan satu data terpusat dari BPS, Kementerian dan Lembaga serta Pemerintah Daerah dapat berkolaborasi lewat penyusunan program bersama untuk mengatasi kemiskinan, terutama terkait pemenuhan hunian layak, sanitasi, dan penataan kawasan.

BACA JUGA:Dua Bandar Sabu dan Ekstasi Dibekuk, Satres Narkoba Polres Banyuasin Gagalkan Peredaran 530 Gram Sabu

BACA JUGA:Bupati Banyuasin Buka Dzikir Manakib Kubro: Alhamdulillah, Ini Program Banyuasin Religius

“Bapak Presiden menekankan sekali agar kita semua bekerja dengan data yang sama. Pak Gubernur yang hadir di sini mohon duduk  bersama BPS duduk, bikin forum satu data daerah supaya kita punya data,” katanya. 

Khusus untuk perumahan dalam kota lanjut Fahri,  Presiden Prabowo telah menginstruksikan Kementerian PKP untuk menggunakan tanah-tanah dalam kota untuk menjadi hunian vertikal seperti rumah susun. 

“Pakai tanah-tanah negara yang ada di dalam kota, kita bangun, kita minta para pengembang untuk membangun, kita hitung harga tanahnya. Harga tanahnya menjadi elemen subsidi bagi negara, setelah tanahnya bersih, izinnya bersih, hitung berapa biayanya, nanti di biaya itu ditambah dengan keuntungannya. Kita bisa putuskan kira-kira harganya berapa,” tuturnya. 

BACA JUGA:Meriahkan HUT ke-45 YKB, Bhayangkari Polda Sumsel Gelar Olahraga Bersama dan Bazar UMKM

BACA JUGA:Rombongan Bupati Banyuasin Terjebak Lumpur di Jalan Poros Muara Sugihan, Komitmen Perbaikan Dilontarkan

Dikatakannya  saat ini, potensi lahan rumah dari aset Badan Bank Tanah di seluruh Indonesia mencapai 36.116 hektar (ha) dengan 485 ha di antaranya adalah potensi lahan di desa. 

“Sementara potensi lahan dari tanah terindikasi terlantar mencapai 79.925 hektar dengan 683 hektar diantaranya berada di desa. Selain itu terdapat potensi dari tanah kas desa yang memiliki luas 17.496.424 hektar,” tambahnya.

Wakil Gubernur  Sumsel H Cik Ujang berharap dengan adanya program ini, masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) akan dapat memiliki hunian yang layak.

BACA JUGA:MBG Tak Tepat Sasaran, Sekolah Elit Dapat Makan Gratis, Sekolah Pedalaman Masih Menunggu

BACA JUGA:Sudirman Cup 2025: Fikri/Daniel Tutup Kemenangan 4-1, Indonesia Pastikan Diri Lolos ke Perempat Final

Tags :
Kategori :

Terkait