Fokus pada peningkatan pola permainan serangan menjadi kunci untuk menghadapi pertahanan Vietnam yang dianggap kuat.
Rafael, meskipun mengakui keletihan setelah pertandingan pertama, mengklarifikasi bahwa kondisi fisiknya tetap baik dan siap untuk tampil di laga berikutnya. Semangat tinggi pemain ini menjadi dorongan positif bagi seluruh skuad Garuda.
Strategi yang diungkap oleh Struick lebih menekankan pada upaya membongkar pertahanan rapat Vietnam.
"Pertahanan mereka bagus, kami akan mencoba membongkarnya. Akan sulit mungkin, tapi kami punya kesempatan untuk bisa melakukannya," tambahnya.
Memahami kekuatan lawan dan merancang strategi untuk mengatasi pertahanan yang solid menjadi fokus utama dalam persiapan menuju pertandingan krusial melawan Vietnam.
Pertandingan antara Indonesia dan Vietnam dijadwalkan berlangsung pada Jumat 19 Januari 2024, diikuti oleh laga melawan Jepang, Rabu 24 Januari 2024.
Dua pertandingan ini menjadi penentu bagi skuad Garuda untuk meraih poin dan menjaga peluang mereka lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023.
Saat ini, Indonesia dan Vietnam berada di posisi yang sama dalam klasemen sementara Grup D dengan 0 poin dan selisih gol -2.
Oleh karena itu, kemenangan menjadi suatu keharusan bagi Garuda untuk memastikan langkah mereka di turnamen ini.
Rafael Struick dan timnya telah menunjukkan semangat dan tekad untuk mengatasi kendala dan meraih hasil positif di laga-laga mendatang.
Semua mata akan tertuju pada pertandingan melawan Vietnam, di mana Garuda diharapkan tampil maksimal dan meraih kemenangan yang sangat dibutuhkan.***