KORANHARIANBANYUASIN.ID - Radikal bebas merupakan molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh jika jumlahnya berlebihan.
Kondisi ini sering kali dipicu oleh faktor eksternal seperti polusi udara, asap rokok, sinar ultraviolet, hingga pola makan yang tidak sehat.
Jika dibiarkan menumpuk, radikal bebas bisa memicu berbagai masalah kesehatan, mulai dari penuaan dini, peradangan, hingga penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, bahkan kanker.
BACA JUGA:Daun Kelor: Penurun Kolesterol Alami untuk Jaga Kesehatan Jantung
BACA JUGA:Daun Kelor, Herbal Ajaib untuk Stabilkan Kadar Gula Darah
Untuk melawan efek buruk tersebut, tubuh memerlukan antioksidan dalam jumlah cukup.
Salah satu sumber antioksidan alami yang belakangan banyak diperbincangkan adalah daun kelor (Moringa oleifera).
Tanaman ini dikenal sebagai “miracle tree” karena kandungan nutrisinya yang melimpah, termasuk berbagai senyawa aktif yang berfungsi sebagai antioksidan.
BACA JUGA:Cara Mudah Memperkuat Imun dengan Daun Kelor, Superfood Kaya Nutrisi
BACA JUGA:Daun Kelor, Si Pohon Ajaib dengan Nutrisi Lengkap untuk Tubuh
Kandungan Antioksidan dalam Daun Kelor
Daun kelor memiliki beberapa jenis senyawa yang terbukti mampu melawan radikal bebas, antara lain:
1. Flavonoid
BACA JUGA:Rahasia Daun Kelor: Si Daun Ajaib yang Kaya Nutrisi
BACA JUGA:Benarkah Daun Kelor Bisa Menurunkan Gula Darah? Ini Penjelasannya!