Namun, Yohanes yang mendapat dukungan penuh dari penonton berhasil menjaga fokus di poin-poin akhir.
Dengan beberapa kali smes tajam dan permainan net yang cerdik, ia akhirnya memastikan kemenangan 21-16.
“Puji Tuhan semua berjalan dengan baik walaupun game pertama saya kalah dan tidak bisa keluar dari tekanan, tetapi saya berhasil bangkit di game kedua dan ketiga,” ujar Yohanes usai pertandingan.
Ia juga menjelaskan bahwa permainan depan Wang cukup bagus, sehingga dirinya berusaha mengontrol arah bola dan membuat lawan tidak nyaman.
Kemenangan ini membuat Yohanes semakin percaya diri jelang laga selanjutnya menghadapi unggulan pertama asal Malaysia, Sholeh Aidil.
“Saya sudah dua kali kalah dari dia. Untuk besok saya ingin menganggap semuanya mulai dari 0-0 lagi,” tambahnya dengan optimis.
Yohanes juga mengaku senang dengan atmosfer pertandingan hari ini.
“Banyak yang mendukung dan memanggil nama saya. Senang bisa main di sini lagi, apalagi ada mamah yang datang langsung mendukung saya. Itu sangat memotivasi untuk tidak menyerah,” tuturnya penuh semangat.
Dengan performa yang semakin matang, Yohanes Saut Marcellyno menunjukkan bahwa dirinya siap bersaing lebih jauh dan menjadi salah satu harapan baru tunggal putra Indonesia di level internasional.