PANGKALAN BALAI,KORANHARIANBANYUASIN.ID - Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, H. Hani Syopiar Rustam mengusulkan anggaran ke pemerintah pusat untuk perbaikan jaringan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Betuah Banyuasin.
Hal ini dilakukan untuk mengatasi kondisi PDAM yang masih buruk dan belum mampu melayani kebutuhan air bersih masyarakat secara maksimal.
"Kondisi PDAM Tirta Betuah saat ini masih belum ideal. Masih banyak masyarakat yang belum teraliri air bersih, dan kualitas air yang didistribusikan pun belum optimal," kata Pj Bupati Banyuasin dalam keterangannya, Senin 1 April 2024.
BACA JUGA:Pemkab Banyuasin Minta Bantuan Pusat Lanjutkan Pembangunan Jembatan Rantau Bayur
Ia menjelaskan, beberapa faktor yang menyebabkan kondisi PDAM Tirta Betuah masih buruk antara lain jaringan pipa yang sudah tua dan bocor, serta kapasitas produksi air yang masih belum mencukupi.
"Untuk mengatasi permasalahan ini, kami telah mengusulkan anggaran ke pemerintah pusat untuk perbaikan jaringan PDAM Tirta Betuah," ujarnya.
Lebih lanjut, Hani juga menyampaikan rencana peningkatan kapasitas PDAM Betuah Pangkalan Balai dan Betung dari 60 liter per detik (lt/det) menjadi 120 lt/det.
BACA JUGA:Sabar/Reza Juara Spain Masters 2024, Kalahkan Duo Malaysia
Peningkatan kapasitas ini diharapkan dapat meningkatkan cakupan layanan dan kualitas air bersih bagi masyarakat Banyuasin.
"Peningkatan kapasitas PDAM ini juga diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Banyuasin," tuturnya.
Selain itu, Bupati juga meminta kepada PDAM Tirta Betuah untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat.
BACA JUGA:Resep Strawberry Coconut Cheese Cookies, Buat Lebaran
"Saya minta PDAM Tirta Betuah untuk terus meningkatkan kinerja dan pelayanannya kepada masyarakat. Pastikan air yang didistribusikan kepada masyarakat bersih dan berkualitas," tegasnya.
Diharapkan dengan adanya perbaikan jaringan dan peningkatan kapasitas PDAM Tirta Betuah, kebutuhan air bersih masyarakat Banyuasin dapat terpenuhi dengan baik. ***