Pangkalan Balai,KORANHARIANBANYUASIN.ID - Wajah Ibukota Kabupaten Banyuasin, Pangkalan Balai, dipastikan bakal semakin cantik dan nyaman.
Hal ini ditandai dengan komitmen Pemkab Banyuasin untuk terus melakukan pembenahan dengan membangun berbagai fasilitas umum (fasum) pendukung.
Pada hari Selasa, 2 Juli 2024, Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, H. Hani Syopiar Rustam, bersama Kepala Dinas PUPR Banyuasin dan pejabat terkait lainnya, melakukan monitoring beberapa fasilitas yang akan dibangun, termasuk melakukan peletakan batu pertama pembangunan trotoar.
Pembangunan fasum ini menelan dana sebesar Rp 19,8 miliar dari APBD Banyuasin.
BACA JUGA:Indonesia Kirim 33 Pemain Ikuti BAJC 2024 Continental Junior Individual
Dana tersebut akan digunakan untuk membangun trotoar di tiga lokasi, yakni 600 meter di Kayuara Kuning, sebagai penanda masuk Kawasan Kota Pangkalan Balai.
Selanjutnya, trotoar sepanjang 2.200 meter dibangun di dalam Kota Pangkalan Balai dan 600 meter akan dibangun di Lubuk Lancang, sebagai tanda keluar dari wilayah Kota Pangkalan Balai, ibukota Banyuasin.
Menurut Kepala Dinas PUPR Banyuasin, Ir Apriansyah ST MM, pembangunan trotoar ini akan menggunakan standar Kementerian PUPR dengan lapisan atas batu andesit.
BACA JUGA:Rilis BPS Sumsel: Nilai Tukar Petani Sumsel Naik 3,75 Persen
Selain trotoar, dana 19,8 miliar tersebut juga akan digunakan untuk membangun saluran beton U dith, pembangunan Lampu jalan dan Lampu pedestrian serta Lampu LED marka jalan.
Pj Bupati Banyuasin, H. Hani Syopiar Rustam, mengatakan bahwa pembangunan fasum ini merupakan salah satu program prioritas untuk menata wajah kota Pangkalan Balai agar lebih baik dan nyaman bagi masyarakat.
"Ini menjawab keinginan masyarakat Pangkalan Balai yang minta dilakukan penataan kota Pangkalan Balai, agar terlihat seperti kota. hal inilah yang kita lakukan secara bertahap," ujarnya.
BACA JUGA:Dua Kader Golkar Banyuasin Dinonaktifkan Karena Beda Dukungan Politik
Beliau menjelaskan bahwa trotoar lengkap dengan fasilitas lainnya ini bukan satu-satunya program penataan kota yang dilakukan.
Sebelumnya, Pemkab Banyuasin telah meresmikan selubung nama jalan dan pemasangan lampu jalan, yang merupakan bagian dari upaya untuk mempercantik dan menerangi kota Pangkalan Balai.