PANGKALAN BALAI,KORANHARIANBANYUASIN.ID - Ketiga pria yang menyamar sebagai tenaga kesehatan (nakes) gadungan diamankan warga Desa Indrapura, Kecamatan Muara Sugihan, Banyuasin, pada Sabtu 21 Juli 2024 sore.
Awalnya, mereka meyakinkan warga dengan memberikan penyuluhan kesehatan dan pemeriksaan gratis, bahkan menjual obat-obatan.
Namun, kecurigaan muncul saat salah satu dari mereka menjajakan obat.
BACA JUGA:Pj Gubernur Elen Setiadi Disambut Antusias Warga Desa Seribandung Ogan Ilir
Kepala Puskesmas Margomulyo, dr. Rida Martalena, yang mendapatkan laporan tersebut langsung berkoordinasi dengan Puskesmas Daya Utama.
"Ternyata, tidak ada nakes yang ditugaskan ke Desa Indrapura saat itu," jelas dr. Rida kepada wartawan, sumeks.co.
Ketiga pelaku kemudian diamankan oleh aparat desa dan kepolisian.
BACA JUGA:Penandatanganan Deklarasi Anti Bullying di SDN 5 Banyuasin III
Diperiksa lebih lanjut, STR (Surat Tanda Registrasi) mereka terbukti palsu.
Pengakuan mereka pun mengejutkan, bahwa mereka hanya lulusan SMA dan bukan nakes.
Meskipun tidak ditahan, ketiga pelaku membuat perjanjian untuk tidak mengulangi perbuatannya.
BACA JUGA:Rangkaian MPLS SMPN 1 Betung Berakhir, Peserta Raih Predikat Sangat Baik
"Jika mereka mengulangi, tindakan hukum akan diambil," tegas dr. Yosrizal.
Kasus ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu waspada terhadap nakes gadungan.
Pastikan untuk selalu mengecek identitas dan kualifikasi mereka sebelum menerima layanan kesehatan. ***