Gol ini memberi Arema keunggulan yang diharapkan dapat membawa mereka menuju kemenangan.
Namun, Borneo FC tidak menyerah begitu saja. Mereka berusaha keras untuk menyamakan kedudukan dan usaha mereka membuahkan hasil pada menit ke-62.
Leonardo Gaucho berhasil mencetak gol penyama kedudukan yang membuat skor berubah menjadi 1-1.
Pertandingan semakin ketat dan menarik, dengan kedua tim berusaha keras untuk mencetak gol kemenangan.
Jelang akhir pertandingan, suasana semakin memanas ketika kapten Borneo FC, Stefano Lilipaly, menerima kartu merah.
Meskipun Borneo FC harus bermain dengan 10 orang, skor 1-1 tetap bertahan hingga akhir babak kedua.
Dengan hasil imbang tersebut, pertandingan harus dilanjutkan ke babak adu penalti untuk menentukan pemenangnya.
Adu Penalti yang Menegangkan
Dalam babak adu penalti, Arema FC menunjukkan ketenangan dan ketepatan yang luar biasa.
Lima algojo penalti Arema, yang semuanya merupakan pemain asing, berhasil menjalankan tugas mereka dengan baik.
Mereka adalah Charles Lokolingoy, William Marcilio, Julian Guevara, Dalberto Luan, dan Lucas Frigeri.
Kelima pemain ini berhasil mengeksekusi penalti mereka dengan sempurna, memastikan kemenangan bagi Arema FC.
Sebaliknya, dari lima eksekutor penalti Borneo FC, hanya empat yang berhasil menembus gawang Arema FC.
Mereka adalah Berguinho, Christophe Nduwarugira, Habibi Jusuf, dan Leonardo Gaucho.
Sayangnya, sepakan Ronaldo Rodrigues berhasil dimentahkan oleh kiper Arema FC, Lucas Frigeri, yang tampil gemilang dalam pertandingan ini.
Dengan kemenangan adu penalti ini, Arema FC memastikan gelar juara Piala Presiden 2024.