Gunung Rinjani terkenal dengan pemandangan alamnya yang luar biasa.
BACA JUGA:5 Puncak Gunung Tertinggi di Indonesia, Bukan Gunung Rinjani Atau Semeru Melainkan...
BACA JUGA:Walrus, Anjing Laut dan Singa Laut Apa Sih Bedanya?
Jalur pendakian yang melewati berbagai lanskap, mulai dari hutan tropis yang rimbun, savana yang luas.
Hingga puncak yang tandus dan berbatu, membuat pendakian ke Gunung Rinjani menjadi pengalaman yang tak terlupakan.
Salah satu daya tarik utama Rinjani adalah Danau Segara Anak yang terletak di kawah gunung.
Danau ini berwarna biru kehijauan, menciptakan kontras yang memukau dengan lanskap vulkanik di sekitarnya.
Di tepi danau, terdapat sumber mata air panas yang sering digunakan oleh pendaki untuk beristirahat dan memulihkan tenaga setelah perjalanan panjang.
Selain itu, pemandangan matahari terbit dari puncak Rinjani merupakan salah satu momen yang paling ditunggu oleh para pendaki.
Dari ketinggian puncak, mereka dapat melihat panorama spektakuler yang meliputi Pulau Lombok, Bali, Sumbawa, dan Samudra Hindia yang luas.
Momen ini sering dianggap sebagai hadiah dari alam setelah perjuangan keras mendaki gunung.
Jalur Pendakian yang Menantang
Mendaki Gunung Rinjani bukanlah perkara mudah.
Pendaki perlu mempersiapkan fisik dan mental dengan baik sebelum memulai perjalanan.
Terdapat beberapa jalur pendakian yang bisa dipilih, namun jalur yang paling populer adalah jalur Senaru dan Sembalun.
Jalur Senaru biasanya dipilih oleh pendaki yang ingin menikmati keindahan hutan tropis yang lebat, sementara jalur Sembalun menawarkan pemandangan savana yang terbuka dengan tantangan medan yang lebih terjal.