"Disinilah peran dan tanggung jawab kita sebagai Lembaga Pemerintahan, melalui OPD dan juga TP PKK sebagai Forum Peningkatan Angka Konsumsi Ikan (FORIKAN) yang merupakan organisasi strategis berupaya untuk turut meningkatkan ketahanan pangan dan asupan gizi melalui peningkatan angka konsumsi ikan pada masyarakat," jasnya.
Seperti diketahui ikan adalah salah satu sumber protein hewani yang sangat baik untuk tubuh dan tumbuh kembang anak.
Karena ikan kaya akan omega-3, yang berperan penting dalam mendukung kesehatan dan kecerdasan otak.
Pemerintah sangat mendukung upaya peningkatan konsumsi ikan di masyarakat.
Angka Konsumsi Ikan Sumatera Selatan pada tahun 2023 sebesar 43,68 kg/kap/tahun, ini masih jauh dengan angka konsumsi ikan nasional yaitu 50 kg/kap/tahun.
"Maka dari itu, perlu dilakukan strategi-strategi dalam meningkatkan konsumsi ikan pada masyarakat seperti Kampanye, edukasi, dan promosi makan ikan harus dilakukan secara masif dan terstruktur agar lebih berdampak pada peningkatan pemahaman/kesadaran (awareness) masyarakat dalam mengkonsumsi ikan," tambahnya.
Iapun berharap, melalui lomba masak serba ikan ini, akan lahir berbagai inovasi dan kreativitas dalam mengolah ikan.
Dengan menyajikan berbagai menu inovasi masakan serba ikan diharapkan dapat menggairahkan masyarakat agar gemar, senang dan cinta makan ikan.
Dengan olahan-olahan yang tidak membosankan dan menarik sebagai menu makanan.
Sehingga, upaya untuk peningkatan konsumsi ikan dan kecukupan gizi pada masyarakat untuk penurunan stunting dapat terpenuhi.
Dia juga mengajak semua kalangan untuk terus berupaya meningkatkan konsumsi ikan pada masyarakat dalam rangka menangani gizi buruk dan pencegahan stunting.
Sehingga masyarakat Sumatera Selatan menjadi masyarakat yang sehat kuat dan memiliki kecerdasan yang tinggi.