KORANHARIANBANYUASIN.ID - Pasangan Calon (Paslon) Bupati Dr H Ahmad.Rizali MA dan Wakil Bupati Muara Enim Dr Hj Shinta Paramita Sari SH MH (Al-Shinta), kali ini melaksanakan kampanye dialogis di Desa Padang Bindu, Desa Rami Pasai dan Desa Betung, Kecamatan Benakat, Kabupaten Muara Enim, Selasa 1 September 2024.
Kedatangan Al-Shinta nomor urut 1 dengan jargon MUARA ENIM SMART yang diusung lima partai politik yakni PAN, PKS, Demokrat, Hanura dan Perindo, mendapat respon masyarakat sangat tinggi dan siap menangkan Al-Shinta.
Masyarakat cukup antusias menyambut kedatangan mantan Ketua TP PKK periode 2008-2018. Sikap respon masyarakat yang begitu tinggi tersebut, karena Shinta dikenal sangat dekat dengan masyarakat.
BACA JUGA:Harganas Keluarga Berkualitas Menuju Indonesia Emas
Terus terang, menurut kami respon masyarakat untuk Paslon Bupati Dr H Ahmad.Rizali MA dan Wakil Bupati Muara Enim Dr Hj Shinta Paramita Sari SH MH (Al-Shinta), sangat tinggi. Karena pasangan ini didukung langsung oleh masyarakat dan program-programnya jelas dinilai pro rakyat.
"Kami berharap jika pak Rizali dan ibu Shinta terpilih menjadi Bupati Muara Enim dan Wakil Bupati agar pembangunan infrastruktur merata. Tidak hanya infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan patani harus diperhatikan," jelas salah seorang warga.
Sementara itu, Cabup Shinta dihadapan masyarakat tersebut mengucapkan terimakasih atas dukungan yang diberikan. Karena tanpa dukungan masyarakat Paslon Bupati Dr H Ahmad Rizali MA dan Wakil Bupati Muara Enim Dr Hj Shinta Paramita Sari SH MH atau Al-Shinta bukan apa-apa.
BACA JUGA:Sekda Apriyadi Tegaskan Pengguna Lalin Sungai Lalan Wajib Utamakan Keselamatan
Pada kesempatan yang sama Srikandi Muara Enim ini juga menyampaikan program-programnya jika diberi amanah memimpin Muara Enim kedepan, program dan visi misi Al-Shinta pro rakyat diantaranya infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pertanian, ketenagakerjaan, UMKM, pembangunan masjid, kesejahteraan marmot dan guru puad, pasar murah, pembangunan pesantren dan madrasah.
"Kepala daerah wajib melayani rakyat, bukan rakyat melayani kepala daerah artinya selain menjalani roda pemerintahan, pemimpin harus turun kebawah menyerap aspirasi rakyat dan harus ada gagasan dan konseptor untuk rancang pembangunan sesuai harapan masyarakat," jelasnya.
Disamping itu Shinta juga mohon kepada bapak, ibu sekalian agar pada tanggal 27 November coblos nomor 1. Kemudian, Shinta juga mengajak masyarakat menjaga pilkada Muara Enim yang damai.
Shinta mengajak masyarakat Kabupaten Muara Enim pada umumnya, masyarakat Kecamatan Benakat yang sempat hadir untuk memilih sesuai hati nurani, dan pemimpin yang memiliki program-program jelas untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat.