Vitamin C dikenal mampu meningkatkan produksi sel darah putih yang bertugas melawan infeksi.
Mengonsumsi buah ini dapat membantu tubuh melawan penyakit, terutama yang disebabkan oleh virus dan bakteri.
Selain itu, kandungan antioksidan dalam buah zuriat juga membantu melindungi tubuh dari peradangan kronis yang bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Antioksidan bekerja dengan cara menetralkan radikal bebas, yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan menurunkan kekebalan tubuh.
5. Mengurangi Peradangan
Buah zuriat memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di dalam tubuh.
Peradangan kronis dapat memicu berbagai penyakit, seperti arthritis, penyakit jantung, dan diabetes.
Dengan mengonsumsi makanan atau minuman yang memiliki sifat anti-inflamasi seperti buah zuriat, risiko penyakit-penyakit ini dapat dikurangi.
Sifat anti-inflamasi dari buah zuriat juga bermanfaat untuk mengatasi kondisi peradangan yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi, sehingga banyak digunakan dalam tradisi pengobatan untuk mendukung kesuburan.
6. Mendukung Kesehatan Kulit
Vitamin C yang terdapat dalam buah zuriat tidak hanya baik untuk kekebalan tubuh, tetapi juga bermanfaat untuk kesehatan kulit.
Vitamin C membantu dalam produksi kolagen, yang merupakan protein penting untuk menjaga elastisitas dan kelembutan kulit.
Mengonsumsi buah zuriat secara rutin dapat membantu menjaga kulit tetap sehat, bercahaya, dan awet muda.
Buah zuriat menawarkan berbagai manfaat kesehatan yang beragam, mulai dari mendukung kesehatan jantung, melancarkan pencernaan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, hingga meningkatkan kesuburan.
Meskipun klaim mengenai manfaatnya untuk kesuburan masih membutuhkan lebih banyak penelitian ilmiah, banyak orang yang merasakan manfaat dari buah ini dalam berbagai aspek kesehatan.
Sebagai bagian dari pola makan sehat, buah zuriat bisa menjadi pilihan yang baik untuk meningkatkan kesehatan secara menyeluruh.