Kasus Tuberkulosis di Banyuasin Capai 1.661, Dinkes Bagikan Tips Pencegahan

Senin 25 Nov 2024 - 15:04 WIB
Reporter : Rooney
Editor : zaironi

BACA JUGA:Tampon vs Pembalut: Mana yang Lebih Cocok untuk Aktivitas Fisik Anda?

3. Konsumsi Makanan Bergizi: Asupan makanan yang mengandung protein, vitamin, dan mineral sangat diperlukan untuk menjaga daya tahan tubuh.

4. Hindari Kontak dengan Penderita Aktif: Jika ada anggota keluarga yang terkena TBC, pastikan mereka mendapatkan pengobatan rutin dan hindari berbagi barang pribadi seperti gelas atau handuk.

5. Rutin Periksa Kesehatan: Jika mengalami gejala seperti batuk lebih dari dua minggu, demam tanpa sebab yang jelas, atau penurunan berat badan drastis, segera periksakan diri ke fasilitas kesehatan

BACA JUGA:Tampon vs Pembalut: Mana yang Lebih Cocok untuk Aktivitas Fisik Anda?

Dinas Kesehatan Banyuasin juga telah menjalankan program penanggulangan TBC melalui pemberian obat secara gratis bagi penderita yang terdaftar.

 Selain itu, pihaknya bekerja sama dengan berbagai lembaga untuk memastikan bahwa pengobatan dapat dilakukan secara tuntas.

“Kami memiliki target untuk menurunkan angka penderita TBC di Banyuasin. Namun, kami tidak bisa bekerja sendiri. Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama memerangi penyakit ini,” ungkap Eni Diana.

BACA JUGA:Tampon atau Pembalut? Mengungkap Risiko dan Keamanannya

Dengan upaya yang terus dilakukan oleh Dinas Kesehatan, diharapkan angka kasus TBC di Banyuasin dapat menurun secara signifikan. 

Selain itu, kesadaran masyarakat untuk menjalani hidup sehat menjadi kunci utama dalam memutus rantai penularan TBC.

“Mari kita bersama-sama menjaga kesehatan diri dan lingkungan, sehingga Banyuasin dapat menjadi wilayah yang bebas dari TBC,” tutup Eni Diana. 

BACA JUGA:5 Rekomendasi Pewarna Rambut Tanpa Amoniak untuk Kulit Sensitif

Dengan langkah-langkah preventif yang terus digencarkan, diharapkan masyarakat Banyuasin dapat hidup lebih sehat dan terhindar dari bahaya Tuberkulosis.

Tags :
Kategori :

Terkait