BACA JUGA:Mengapa Miracle Fruit Disebut Buah Ajaib? Ini Fakta dan Manfaatnya!
"Ironisnya, sosialisasi malah digelar di tempat-tempat mewah seperti Palembang, sementara di daerah-daerah pelosok masih banyak masyarakat yang kurang informasi," tambahnya.
Fenomena tingginya angka golput ini menjadi pekerjaan rumah bagi berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah, penyelenggara pemilu, hingga tokoh masyarakat.
Ke depan, perlu dilakukan langkah-langkah strategis untuk meningkatkan partisipasi, seperti sosialisasi yang lebih inklusif dan pengaturan jadwal pemilu yang lebih bersahabat bagi masyarakat perantauan.
BACA JUGA:Polres Banyuasin Bidik Akun Medsos Provokatif Pasca Pilkada
Semoga Pilkada mendatang mampu menginspirasi lebih banyak warga Banyuasin untuk turut serta menentukan masa depan daerahnya.