Amati kondisi korban secara saksama.
Jika korban kehilangan kesadaran atau berhenti bernapas, segera lakukan resusitasi jantung paru (CPR).
Langkah CPR:
Tekan dada korban secara kuat dan cepat di tengah-tengah dada, dengan ritme sekitar 100-120 kali per menit.
Berikan bantuan napas (jika terlatih), atau fokus hanya pada kompresi dada hingga bantuan medis tiba.
6. Hindari Memberikan Makanan atau Minuman
Jangan memberikan makanan atau minuman kepada korban, karena ini dapat memperburuk kondisi jika mereka memerlukan tindakan medis mendesak, seperti operasi atau pemasangan alat bantu jantung.
Pencegahan Serangan Jantung
Meskipun memberikan pertolongan pertama sangat penting, pencegahan tetap menjadi langkah terbaik.
Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah serangan jantung meliputi:
Mengadopsi pola makan sehat, seperti mengurangi makanan tinggi lemak jenuh dan garam.
Berolahraga secara rutin untuk menjaga kesehatan jantung.
Menghindari kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol berlebihan.
Mengontrol tekanan darah, kadar gula, dan kolesterol secara rutin.
Mengelola stres dengan teknik relaksasi, seperti meditasi atau yoga.
Serangan jantung adalah keadaan darurat medis yang memerlukan respons cepat dan tepat.