KORANHARIANBANYUASIN.ID - Cacar air sering dianggap sebagai penyakit sekali seumur hidup.
Namun, tahukah Anda bahwa jika pernah terkena cacar air, Anda memiliki risiko terkena cacar api di kemudian hari?
Cacar api, yang lebih dikenal sebagai herpes zoster, adalah kondisi yang perlu diwaspadai karena dapat menimbulkan komplikasi serius jika tidak ditangani dengan tepat.
BACA JUGA:Apa Itu Cluster Headache? Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya
BACA JUGA:Nyeri Haid Tak Tertahankan? Waspadai Adenomiosis Sebagai Penyebabnya
Yuk, kenali risikonya dan tanda-tandanya!
Apa Itu Cacar Api?
Cacar api adalah infeksi yang disebabkan oleh virus varicella-zoster, virus yang sama yang menyebabkan cacar air.
BACA JUGA:Mitos atau Fakta: Apakah Memakai Kacamata Bisa Membuat Mata Jadi Ketergantungan?
BACA JUGA:Gejala Asma pada Bayi: Kenali Tanda-Tanda Penting Sejak Dini
Setelah sembuh dari cacar air, virus ini tidak sepenuhnya hilang dari tubuh. Virus tersebut akan "tidur" atau menetap di jaringan saraf.
Di bawah kondisi tertentu, seperti saat sistem kekebalan tubuh melemah, virus ini bisa kembali aktif dan menyebabkan cacar api.
Cacar api biasanya lebih sering menyerang orang dewasa, terutama mereka yang berusia di atas 50 tahun.
BACA JUGA:Cegah Komplikasi! Ini 7 Gejala TB yang Perlu Anda Ketahui
BACA JUGA:Batuk Tak Kunjung Sembuh? Jangan Anggap Sepele, Bisa Jadi Kamu Terkena Penyakit Ini