Tips Mendapatkan Tidur Nyenyak Saat Sakit: Posisi dan Kebiasaan yang Tepat

Reporter: Apriyanti |

Editor: Apriyanti |

Jumat , 14 Feb 2025 - 11:00

Pemilihan posisi tidur sangat penting saat Anda sakit, karena posisi yang salah bisa memperburuk gejala.--Foto medkes.com

tips mendapatkan tidur nyenyak saat sakit: posisi dan kebiasaan yang tepat                            koranharianbanyuasin.id - ketika tubuh sedang sakit, tidur merupakan salah satu cara terbaik untuk mempercepat pemulihan.
tidur yang berkualitas membantu sistem kekebalan tubuh bekerja lebih efektif dalam melawan infeksi, memperbaiki jaringan yang rusak, serta mengembalikan energi tubuh.
namun, saat sakit, tidur bisa menjadi tantangan karena rasa tidak nyaman, nyeri, atau gejala lainnya.
baca juga:manfaat belimbing wuluh bagi penderita diabetes: turunkan gula darah secara alami
baca juga:khasiat belimbing wuluh: ampuh atasi batuk hingga rematik
berikut adalah beberapa cara tidur yang tepat saat sakit untuk membantu tubuh anda pulih lebih cepat.
posisi tidur yang nyaman
pemilihan posisi tidur sangat penting saat anda sakit, karena posisi yang salah bisa memperburuk gejala.
baca juga:fakta unik shishito: cabai rendah kalori yang kaya nutrisi
baca juga:apa yang tidak boleh dimakan saat hamil? ini daftarnya!
berikut beberapa posisi yang disarankan berdasarkan jenis penyakit:
1. pilek atau flu
tidur dengan posisi kepala lebih tinggi dapat membantu mengurangi hidung tersumbat dan membuat pernapasan lebih mudah.
baca juga:perut buncit dan bahayanya bagi kesehatan: fakta yang perlu anda ketahui
baca juga:tak hanya berbeda warna, ini 5 perbedaan manfaat semangka kuning dan merah
anda bisa menambahkan beberapa bantal di bawah kepala dan bahu.
2. sakit perut atau asam lambung
jika anda mengalami sakit perut atau asam lambung naik, disarankan untuk tidur dengan posisi miring ke kiri.
posisi ini membantu mencegah asam lambung naik ke kerongkongan dan membuat tidur lebih nyaman.
3. nyeri otot atau sendi
jika anda mengalami nyeri otot atau sendi, tidur dengan posisi telentang dengan bantal di bawah lutut bisa membantu meringankan tekanan pada punggung dan pinggul.
4. nyeri pms
posisi tidur yang tepat saat mengalami nyeri pms (premenstrual syndrome) dapat membantu meredakan ketidaknyamanan.
salah satu posisi terbaik adalah tidur miring dengan bantal di antara lutut.
posisi ini membantu mengurangi tekanan pada punggung bawah dan pinggul, sehingga rasa nyeri berkurang.
anda juga bisa mencoba posisi janin, yaitu tidur dengan kaki sedikit ditekuk ke arah dada, yang dapat mengurangi ketegangan pada otot perut.
hindari tidur telentang atau tengkurap, karena ini bisa memperburuk nyeri perut dan kram.
pastikan juga menggunakan bantal yang nyaman untuk menopang leher.
5. tensi naik
saat tekanan darah (tensi) naik, posisi tidur yang tepat dapat membantu menurunkan tekanan tersebut.
salah satu posisi terbaik adalah tidur telentang dengan kepala ditopang oleh bantal, membuat tubuh berada dalam posisi rileks dan membantu sirkulasi darah lebih baik.
anda juga bisa mencoba posisi miring ke kiri, yang dipercaya membantu memperlancar aliran darah dari jantung ke seluruh tubuh.
hindari posisi tidur tengkurap karena dapat memberikan tekanan berlebih pada leher dan punggung, yang justru dapat memicu stres pada tubuh dan memperburuk kondisi tekanan darah.
pastikan tidur di ruangan yang tenang dan nyaman.
6. 
pakai pakaian yang nyaman dan menyerap keringat
saat sakit, terutama jika anda mengalami demam, tubuh bisa berkeringat lebih banyak.
oleh karena itu, pilihlah pakaian tidur yang longgar dan terbuat dari bahan yang mudah menyerap keringat, seperti katun.
hindari pakaian yang terlalu tebal atau ketat, karena ini bisa membuat anda semakin tidak nyaman dan sulit tidur.
jaga suhu ruangan
suhu ruangan juga berperan penting dalam menjaga kualitas tidur saat sakit.
pastikan suhu ruangan tidak terlalu panas atau terlalu dingin.
suhu yang ideal untuk tidur berkisar antara 18-22 derajat celsius.
jika anda merasa kedinginan, gunakan selimut yang cukup hangat, namun pastikan tidak berlebihan hingga menyebabkan keringat berlebih.
gunakan humidifier
ketika anda sakit, terutama jika mengalami pilek atau batuk, udara yang terlalu kering bisa memperparah gejala.
menggunakan humidifier di kamar tidur bisa membantu menjaga kelembaban udara, sehingga pernapasan lebih lancar dan tidur menjadi lebih nyaman.
selain itu, humidifier juga membantu mencegah iritasi pada tenggorokan dan hidung akibat udara kering.
atur jadwal tidur yang teratur
saat sakit, tubuh memerlukan lebih banyak waktu istirahat, namun penting juga untuk menjaga pola tidur yang teratur.
cobalah untuk tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari.
hindari tidur siang yang terlalu lama, karena ini bisa membuat anda kesulitan tidur di malam hari.
jika merasa lelah, tidurlah sebentar di siang hari, tetapi jangan lebih dari 30 menit.
hindari penggunaan gadget sebelum tidur
cahaya biru dari layar gadget, seperti smartphone, tablet, atau televisi, bisa mengganggu produksi hormon melatonin yang membantu mengatur siklus tidur.
oleh karena itu, disarankan untuk menghindari penggunaan gadget setidaknya 30 menit sebelum tidur.
sebagai gantinya, anda bisa melakukan kegiatan relaksasi seperti membaca buku, mendengarkan musik yang menenangkan, atau meditasi.
konsumsi makanan dan minuman yang tepat sebelum tidur
beberapa jenis makanan dan minuman bisa membantu anda tidur lebih nyenyak saat sakit.
contohnya, teh herbal seperti chamomile atau jahe dapat membantu meredakan gejala flu dan membuat tubuh lebih rileks.
hindari konsumsi kafein, alkohol, atau makanan berat menjelang tidur, karena ini dapat mengganggu pencernaan dan membuat anda sulit tidur.
perhatikan kualitas kasur dan bantal
kasur dan bantal yang nyaman sangat penting untuk mendukung tidur yang nyenyak saat sakit.
pastikan kasur anda memiliki kualitas yang baik, tidak terlalu keras atau terlalu empuk, dan bantal cukup menopang leher serta kepala dengan nyaman.
jika bantal sudah kempes atau tidak nyaman, pertimbangkan untuk menggantinya.
tidur yang tepat saat sakit memainkan peran penting dalam proses penyembuhan.
dengan memperhatikan posisi tidur, suhu ruangan, serta kebiasaan menjelang tidur, anda bisa mendapatkan kualitas tidur yang lebih baik dan mempercepat pemulihan.
pastikan tubuh mendapatkan istirahat yang cukup agar sistem kekebalan dapat bekerja dengan optimal melawan penyakit.