Kuku Anda Pucat? Ini Kondisi Kesehatan yang Mungkin Menjadi Penyebabnya

Reporter: Apriyanti |

Editor: Apriyanti |

Rabu , 05 Mar 2025 - 15:30

mencerminkan adanya masalah kesehatan yang mendasarinya.--

kuku anda pucat? ini kondisi kesehatan yang mungkin menjadi penyebabnya                            koranharianbanyuasin.id - perubahan warna pada kuku sering kali mencerminkan adanya masalah kesehatan yang mendasarinya.
salah satu perubahan yang cukup sering terjadi adalah kuku yang tampak pucat.
kuku sehat umumnya memiliki warna merah muda yang cerah dengan lunula (setengah lingkaran di pangkal kuku) yang lebih terang.
baca juga:cermati warna kuku anda: tanda-tanda masalah kesehatan yang perlu diwaspadai
baca juga:bebas uban tanpa pewarna kimia, gunakan daun pepaya dengan cara ini!pp
ketika kuku mulai kehilangan warna alaminya dan tampak pucat, ini bisa menjadi pertanda bahwa ada kondisi kesehatan serius yang perlu segera diatasi.
berikut ini beberapa kondisi medis yang mungkin menyebabkan kuku anda menjadi pucat:
1. anemia
baca juga:rahasia sehat dengan labu siam rebus: turunkan tekanan darah dan jaga jantung
baca juga:fakta unik bunga tahi ayam: si bau yang kaya manfaat
anemia adalah salah satu penyebab utama kuku menjadi pucat.
kondisi ini terjadi ketika tubuh kekurangan sel darah merah atau hemoglobin yang cukup untuk mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.
karena kekurangan oksigen, kulit, termasuk kuku, tampak lebih pucat dari biasanya.
baca juga:bunga turi, bukan hanya hiasan! ini cara mengolahnya jadi sayur bergizi
baca juga:bukan hanya sekedar tanaman hias! bunga kenop ternyata baik untuk kesehatan, bisa dijadikan minuman herbal
gejala lain dari anemia antara lain kelelahan, pusing, dan sesak napas.
ada beberapa jenis anemia, tetapi yang paling umum adalah anemia defisiensi besi.
jenis ini disebabkan oleh kurangnya asupan zat besi dalam makanan atau karena kehilangan darah, seperti saat menstruasi berat atau pendarahan internal.
untuk mengatasi anemia defisiensi besi, meningkatkan konsumsi makanan kaya zat besi seperti daging merah, bayam, dan kacang-kacangan sangat dianjurkan.
namun, pemeriksaan lebih lanjut ke dokter tetap diperlukan untuk memastikan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
2. penyakit hati
penyakit hati, seperti hepatitis atau sirosis hati, juga dapat menyebabkan kuku menjadi pucat.
kuku pucat dalam kasus penyakit hati sering disertai dengan perubahan lain pada kuku, seperti kuku yang rapuh atau permukaan yang berubah teksturnya.
hati yang bermasalah akan memengaruhi kemampuan tubuh untuk memproduksi protein dan nutrisi penting lainnya, yang pada akhirnya memengaruhi kondisi kuku.
jika anda mengalami kuku pucat bersamaan dengan gejala lain seperti kulit atau mata yang menguning, segera konsultasikan ke dokter.
3. penyakit jantung
kondisi jantung yang kurang optimal juga dapat memengaruhi warna kuku.
jika jantung tidak memompa darah dengan baik, sirkulasi darah ke ekstremitas seperti jari-jari akan terganggu, menyebabkan kuku menjadi pucat atau kebiruan.
pada kasus yang lebih parah, kuku pucat bisa menjadi tanda gagal jantung kongestif atau penyakit jantung lainnya.
selain kuku pucat, gejala lain yang biasanya menyertai penyakit jantung termasuk sesak napas, nyeri dada, dan bengkak pada kaki.
segera temui dokter jika anda merasakan gejala-gejala ini.
4. diabetes
diabetes yang tidak terkontrol juga bisa menyebabkan perubahan warna pada kuku, termasuk membuatnya tampak pucat.
diabetes memengaruhi sirkulasi darah dan kesehatan pembuluh darah kecil, termasuk di jari tangan.
hal ini dapat menyebabkan kuku berubah warna dan menjadi lebih rentan terhadap infeksi.
orang dengan diabetes yang tidak terkontrol juga berisiko lebih tinggi mengalami masalah pada kulit dan kuku, seperti infeksi jamur.
penting untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil untuk mencegah komplikasi ini.
5. malnutrisi
kuku pucat juga bisa menjadi tanda malnutrisi atau kekurangan gizi.
kekurangan vitamin dan mineral, terutama vitamin b12, zat besi, dan protein, dapat membuat kuku kehilangan warna alaminya dan menjadi lebih rapuh.
pola makan yang buruk atau gangguan penyerapan nutrisi seperti pada penyakit celiac atau sindrom malabsorpsi bisa memicu kondisi ini.
untuk mengatasinya, perbaiki pola makan dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan suplemen yang dianjurkan oleh dokter.
kapan harus khawatir?
kuku pucat yang berlangsung lama dan disertai gejala lain seperti kelelahan, kulit pucat, atau kesulitan bernapas harus segera dievaluasi oleh tenaga medis.
kondisi ini bisa menjadi tanda penyakit yang lebih serius yang memerlukan penanganan segera.
meski dalam beberapa kasus kuku pucat hanya disebabkan oleh kurangnya nutrisi, anda tidak boleh mengabaikan perubahan ini karena bisa jadi itu adalah sinyal awal dari masalah kesehatan yang lebih besar.
kuku yang pucat bisa menjadi lebih dari sekadar masalah estetika.
ini bisa menjadi tanda bahwa ada sesuatu yang salah di dalam tubuh anda, seperti anemia, penyakit jantung, penyakit hati, diabetes, atau malnutrisi.
jika anda memperhatikan bahwa kuku anda menjadi pucat dan disertai dengan gejala lain yang mencurigakan, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.
merawat kuku dan kesehatan secara menyeluruh sangat penting untuk menjaga tubuh tetap bugar dan bebas dari penyakit.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran HARIAN BANYUASIN 19 AGUSTUS 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan