Denmark Open 2025: Kirsty Gilmour Hentikan Langkah Gregoria Mariska, Begini Komentarnya!

Reporter: Apriyanti |

Editor: Apriyanti |

Rabu , 15 Oct 2025 - 09:01

Gregoria Mariska Tunjung--Foto PBSI

denmark open 2025: kirsty gilmour hentikan langkah gregoria mariska, begini komentarnya!                            koranharianbanyuasin.id - pebulutangkis tunggal putri indonesia, gregoria mariska tunjung, harus tersingkir lebih awal di turnamen bulu tangkis setelah kalah dari wakil skotlandia, kirsty gilmour, dengan skor 7-21, 14-21.
pertandingan yang berlangsung dalam dua gim itu memperlihatkan dominasi kirsty sejak awal hingga akhir laga.
gregoria yang berstatus unggulan kedelapan tidak mampu menemukan ritme permainannya.
baca juga:menang lawan anmol kharb, putri kusuma wardani fokus siapkan diri hadapi tomoka miyazaki
baca juga:moh zaki ubaidillah tundukkan wakil denmark, lolos ke 32 besar wjc 2025
di gim pertama, kirsty tampil agresif dan cepat, membuat gregoria kesulitan mengantisipasi serangan-serangan tajam dari lawannya.
gim pembuka pun ditutup dengan skor telak 7-21 untuk keunggulan wakil skotlandia.
memasuki gim kedua, gregoria sempat mencoba mengubah pola permainan dan tampil lebih sabar.
baca juga:menang straight game, mulky/salma tampil pede di world junior championships 2025
baca juga:singkirkan wakil india, putri kusuma wardani melaju ke 16 besar denmark open 2025
namun, sejumlah kesalahan sendiri justru kembali terjadi dan membuat lawan dengan mudah mencuri poin demi poin.
meskipun sempat memperkecil ketertinggalan di pertengahan gim, gregoria akhirnya harus mengakui keunggulan kirsty dengan skor 14-21.
usai pertandingan, gregoria mengakui penampilannya kali ini jauh dari harapan.
baca juga:kalah dua gim langsung, alwi farhan gagal lanjut di denmark open 2025
baca juga:ikhsan/rinjani melangkah mulus ke 32 besar wjc 2025 usai kalahkan wakil inggris
“kirsty bermain sangat baik hari ini, dia sangat mengetahui kekurangan saya dan saya tidak cukup cepat untuk mengantisipasi kecepatannya. saya banyak melakukan kesalahan sendiri dan bermain monoton,” ungkap gregoria.
pemain kelahiran 1999 itu juga menegaskan bahwa kekalahannya bukan disebabkan oleh kondisi kesehatan.
“tidak ada takut atau trauma dari vertigo yang saya alami beberapa waktu ini. kondisi saya sudah membaik, hanya saja penampilan saya di lapangan memang kurang baik,” tambahnya.
meski kecewa, gregoria tetap bersyukur bisa kembali berkompetisi setelah terakhir tampil di kejuaraan dunia di paris.
ia berjanji akan segera memperbaiki performa agar bisa tampil lebih baik di turnamen selanjutnya.
“saya mau menjaga kondisi saya agar tetap fit dan sehat. saya ingin hasil yang lebih baik di turnamen berikutnya,” tutupnya penuh tekad.
kekalahan ini tentu menjadi pelajaran berharga bagi gregoria untuk terus berbenah, terutama dalam hal konsistensi permainan dan adaptasi strategi.
dukungan penuh dari publik tanah air diharapkan dapat menjadi dorongan tambahan baginya untuk bangkit dan kembali menunjukkan performa terbaik di ajang-ajang mendatang.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran HARIAN BANYUASIN 19 AGUSTUS 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan