Kuning Telur Jangan Dibuang! Ini Rahasia Cerdasnya untuk Otak

Kandungan kolin, vitamin, dan antioksidan di dalam kuning telur memberikan manfaat besar untuk daya ingat, konsentrasi, hingga perkembangan otak janin.--Foto freepik
BACA JUGA:Telur Ayam Biasa vs Telur Ayam Omega: Mana yang Lebih Sehat?
Peran Kuning Telur untuk Kesehatan Otak
Salah satu manfaat utama kuning telur bagi otak adalah membantu meningkatkan fungsi kognitif.
Kolin dalam kuning telur berperan penting dalam pembentukan dan pemeliharaan membran sel otak.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa asupan kolin yang cukup dapat menurunkan risiko penurunan fungsi otak seiring pertambahan usia.
Pada ibu hamil, kolin juga sangat penting karena membantu perkembangan otak janin.
Kekurangan kolin pada masa kehamilan dapat berdampak pada tumbuh kembang otak bayi, termasuk risiko terhambatnya daya ingat di masa depan.
Selain kolin, kuning telur juga mengandung lutein dan zeaxanthin, dua jenis antioksidan yang dikenal baik untuk kesehatan mata.
Namun, studi terbaru juga menunjukkan bahwa lutein dapat terkumpul di bagian otak yang bertanggung jawab atas pengolahan informasi.
Artinya, lutein juga berperan dalam meningkatkan fungsi kognitif dan menjaga daya ingat tetap tajam.
Konsumsi yang Bijak
Meski mengandung kolesterol, kuning telur sebenarnya tidak berbahaya jika dikonsumsi dengan bijak.
Organisasi kesehatan seperti American Heart Association menyatakan bahwa konsumsi satu butir telur per hari masih tergolong aman untuk sebagian besar orang sehat.
Bahkan, kolesterol dari makanan tidak selalu berkontribusi langsung terhadap kadar kolesterol darah seseorang.
Namun, bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes atau kadar kolesterol tinggi, tetap disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum rutin mengonsumsi telur setiap hari.