SDN 1 Talang Kelapa MoU MGB

Kepala sekolah sedang memperlihatkan Surat MoU (foto-muk)--
KORANHARIANBANYUASIN.ID - Kepala satuan pendidikan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan, Sumarni, SPd MSi sudah melakukan kerjasama.
Sebagai bentuk kerjasama, kepala SDN 1 Talang Kelapa telah melakukan penandatanganan Memorandum of Undestanding (MoU) untuk pemesanan catering Makan Gratis Bergizi (MGB) dengan Badan Gizi Nasional.
BACA JUGA:PKG Menyasar Murid SDN 5 Banyuasin III
BACA JUGA:Lomba HUT RI di Desa Pulau Harapan, SDN 10 Sembawa Peroleh 4 Medali
MoU yang digelar Selasa, Senin, 11 Agustus 2025 untuk penyediaan Program Makan Gratis Bergizi (MGB) yang bakal diselenggarakan di SDN 1 Talng Kelapa dalam waktu dekat.
Seperti diketahui bahwa Program Makan Bergizi Gratis (MBG) adalah salah satu langkah strategis dalam mewujudkan visi Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto untuk Indonesia Emas 2045.
Program tersebut diluncurkan untuk mendukung salah satu dari delapan misi Asta Cita, yaitu memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM).
Dalam pelaksanaannya, MBG bertujuan untuk mengatasi masalah gizi buruk dan stunting di Indonesia, sekaligus mendukung tumbuh kembang anak-anak, kesehatan ibu hamil dan ibu menyusui, serta meningkatkan kualitas pendidikan di tanah air.
BACA JUGA:AN SMAN 1 Banyuasin III Berjalan Sukses dan Lancar
Tujuan utama dari Program MBG adalah untuk mengurangi angka malnutrisi dan stunting yang masih menjadi permasalahan serius di Indonesia, khususnya pada kelompok rentan.
Kelompok tersebut meliputi balita, anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui. Program tersebut bertujuan untuk memastikan bahwa kebutuhan gizi harian masyarakat, terutama di kalangan anak-anak dan ibu, dapat tercukupi dengan baik sesuai dengan standar Angka Kecukupan Gizi (AKG).
Program MBG juga bertujuan untuk meningkatkan prestasi belajar siswa melalui penyediaan makanan bergizi di sekolah. Menyediakan makanan sehat di sekolah diharapkan dapat mendukung konsentrasi siswa dan meningkatkan partisipasi mereka dalam kegiatan belajar, yang pada gilirannya akan berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.