Kepala MTsN 1 Banyuasin Ikuti Kegiatan Kurikulum Berbasis Cinta

KORANHARIANBANYUASIN.ID - Kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri 1 Banyuasin, Syafi'i SPd  turut serta dalam kegiatan Implementasi Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) dan Penyusunan Modul Ajar dengan Pendekatan Deep Learning.

Acara yang berlangsung selama tiga hari, mulai dari Sabtu-Senin, 13 hingga 15 September 2025, ini diselenggarakan di Gedung Kesenian Kota Prabumulih, Sumatera Selatan.

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh Kepala Madrasah dan Waka Kurikulum se-Sumatera Selatan yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Sumatera Selatan.

BACA JUGA:MTs Al -Masri Pangkalan Balai Sabet 3 Tropi Lomba Gerak Jalan dan Lomba Pramuka

BACA JUGA:Guru di SDN 5 Banyuasin III Ikuti IHT Pembelajaran Mendalam

Kegiatan ini diinisiasi sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan madrasah dengan mengintegrasikan nilai-nilai kasih sayang dan pendekatan pembelajaran modern.

Para peserta yang terdiri dari kepala madrasah se-Sumatera Selatan ini dibekali dengan wawasan dan keterampilan untuk menerapkan kurikulum yang tidak hanya fokus pada aspek kognitif, tetapi juga mengedepankan pembentukan karakter dan kecerdasan emosional siswa.

Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) merupakan sebuah pendekatan inovatif dalam dunia pendidikan yang menekankan pentingnya membangun hubungan yang positif dan penuh kasih sayang antara guru, siswa, dan lingkungan sekolah.

Tujuannya adalah menciptakan suasana belajar yang aman, nyaman, dan memotivasi siswa untuk berkembang secara holistik.

BACA JUGA:BGTK Sumsel, Gelar Pelatihan BCKS Tahum 2025

Sementara itu, pendekatan deep learning dalam penyusunan modul ajar bertujuan untuk mendorong siswa berpikir kritis dan memahami konsep secara mendalam, tidak hanya sekadar menghafal.

Melalui metode ini, guru diajak untuk merancang pembelajaran yang relevan dengan kehidupan nyata dan mampu membekali siswa dengan keterampilan yang dibutuhkan di masa depan.

Komitmen MTs Negeri 1 Banyuasin Keikutsertaa Kepala MTs Negeri 1 Banyuasin dalam acara ini menunjukkan komitmen madrasah untuk terus berinovasi dan meningkatkan mutu pembelajaran.

Diharapkan, setelah mengikuti kegiatan ini, konsep Kurikulum Berbasis Cinta dan pendekatan deep learning dapat diimplementasikan secara efektif di MTs Negeri 1 Banyuasin.