Bingung Ngatur Keuangan dengan Gaji Satu Digit, Ini Cara Mengelolanya

Reporter: Ika Fidi |

Editor: Yanti |

Senin , 05 Feb 2024 - 15:50

Dana Darurat: Rp 1 juta

Premi Asuransi: Rp 500 ribu

Investasi: Rp 500 ribu

Amal dan Kebajikan (10%): Rp 1 juta

Donasi untuk lembaga amal: Rp 700 ribu

Bantuan kepada keluarga yang membutuhkan: Rp 300 ribu

Dengan mengikuti rumus 40-30-20-10, individu ini dapat mengelola gajinya dengan efisien, memastikan kehidupan seimbang, dan memberikan dampak positif pada masyarakat sekitar.

Mengatur gaji dengan menggunakan rumus 40-30-20-10 merupakan langkah pintar menuju kehidupan yang lebih stabil dan berkelanjutan.

Perencanaan keuangan yang matang bukan hanya tentang pengelolaan uang saat ini tetapi juga investasi untuk masa depan yang lebih baik.

Dengan memberdayakan diri sendiri melalui manajemen keuangan yang bijak, kita dapat meraih impian dan menghadapi tantangan hidup dengan lebih percaya diri.

Jadi, mulailah menerapkan rumus ini dalam kehidupan sehari-hari dan saksikan perubahan positif dalam keuangan pribadi Anda.***

bingung ngatur keuangan dengan gaji satu digit, ini cara mengelolanya                            pangkalan balai - manajemen keuangan pribadi merupakan keterampilan yang krusial dalam menciptakan kehidupan yang seimbang dan berkelanjutan.
salah satu pendekatan yang semakin populer adalah menggunakan rumus 40-30-20-10, di mana gaji bulanan dialokasikan ke dalam empat kategori utama.
seseorang diharapkan dapat mengelola keuangan dengan bijak.
baca juga:tips agar mapan finansial sebelum umur 30
baca juga:waspadai investasi bodong, kenali cirinya agar tidak menjadi korban
dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam tentang bagaimana menerapkan rumus ini dalam kehidupan sehari-hari.
mengalokasikan 40% untuk kebutuhan hidup
kategori pertama dari rumus 40-30-20-10 adalah alokasi sebesar 40% dari gaji untuk kebutuhan hidup.
baca juga:pilar ekonomi indonesia sebagai penghasil sawit terbesar di dunia
baca juga:7 danau terbesar di indonesia dengan pesona alamnya yang menakjubkan
ini mencakup segala sesuatu yang diperlukan untuk menjalani kehidupan sehari-hari, seperti makanan, tempat tinggal, transportasi, dan kebutuhan dasar lainnya.
penting untuk memprioritaskan kebutuhan yang esensial agar dapat menciptakan dasar keuangan yang kuat.
ini termasuk menyusun anggaran yang bijaksana, memotong pengeluaran yang tidak perlu, dan mencari cara efisien untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
baca juga:perkembangan teknologi handphone dari keajaiban layar sentuh hingga era 5g
baca juga:5 handphone top dibawah 3 juta buat kamu pencinta gaming
mengalokasikan 30% untuk cicilan produktif
kategori kedua dari rumus ini adalah mengalokasikan 30% dari gaji untuk cicilan produktif.
ini mencakup segala bentuk kewajiban keuangan yang memberikan nilai tambah, seperti cicilan kredit pendidikan, kredit rumah, atau cicilan pinjaman produktif lainnya.
dengan memperhatikan batasannya, kita dapat menghindari beban keuangan yang berlebihan dan memastikan bahwa setiap cicilan yang dilakukan merupakan investasi untuk masa depan yang lebih baik.
mengalokasikan 20% untuk masa depan
kategori ketiga, dengan alokasi sebesar 20%, adalah untuk masa depan.
ini melibatkan pembentukan dana darurat, pembayaran premi asuransi, dan investasi untuk merencanakan hari esok yang lebih baik.
membangun dana darurat adalah langkah krusial untuk mengatasi situasi darurat yang tidak terduga, sementara asuransi memberikan perlindungan finansial terhadap risiko yang mungkin terjadi.
investasi juga menjadi pilihan pintar untuk memperoleh keuntungan jangka panjang.
mengalokasikan 10% untuk amal dan kebajikan
terakhir, kategori keempat dari rumus ini adalah alokasi 10% untuk amal dan kebajikan.
sisihkan sebagian dari penghasilan anda untuk memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan atau untuk mendukung berbagai kegiatan amal.
ini bukan hanya tentang memberi kembali kepada masyarakat, tetapi juga menciptakan rasa pemenuhan dan kebahagiaan pribadi.
donasi dapat diarahkan kepada lembaga amal, yayasan sosial, atau membantu keluarga atau teman yang sedang mengalami kesulitan.
mengintegrasikan rumus 40-30-20-10 dalam kehidupan sehari-hari
menerapkan rumus ini bukan hanya tentang membuat perencanaan, tetapi juga mengintegrasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
salah satu cara yang efektif adalah dengan menggunakan aplikasi keuangan atau perangkat lunak manajemen keuangan pribadi.
aplikasi ini dapat membantu anda melacak pengeluaran, mengingatkan pembayaran cicilan, dan memberikan gambaran menyeluruh tentang kesehatan keuangan anda.
studi kasus: mengelola gaji dengan bijak
mari kita lihat studi kasus tentang bagaimana seseorang mengelola gajinya dengan menggunakan rumus 40-30-20-10. asumsikan seseorang memiliki gaji bulanan sebesar rp 10 juta.
kebutuhan hidup (40%): rp 4 juta
makanan: rp 1 juta
tempat tinggal: rp 2 juta
transportasi: rp 500 ribu
kebutuhan lainnya: rp 500 ribu
cicilan produktif (30%): rp 3 juta
cicilan rumah: rp 2 juta
cicilan kredit pendidikan: rp 1 juta
masa depan (20%): rp 2 juta
dana darurat: rp 1 juta
premi asuransi: rp 500 ribu
investasi: rp 500 ribu
amal dan kebajikan (10%): rp 1 juta
donasi untuk lembaga amal: rp 700 ribu
bantuan kepada keluarga yang membutuhkan: rp 300 ribu
dengan mengikuti rumus 40-30-20-10, individu ini dapat mengelola gajinya dengan efisien, memastikan kehidupan seimbang, dan memberikan dampak positif pada masyarakat sekitar.
mengatur gaji dengan menggunakan rumus 40-30-20-10 merupakan langkah pintar menuju kehidupan yang lebih stabil dan berkelanjutan.
perencanaan keuangan yang matang bukan hanya tentang pengelolaan uang saat ini tetapi juga investasi untuk masa depan yang lebih baik.
dengan memberdayakan diri sendiri melalui manajemen keuangan yang bijak, kita dapat meraih impian dan menghadapi tantangan hidup dengan lebih percaya diri.
jadi, mulailah menerapkan rumus ini dalam kehidupan sehari-hari dan saksikan perubahan positif dalam keuangan pribadi anda.***

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi HARIAN BANYUASIN 6 FEBRUARI 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan