Pencegahan Karhutla, Pemprov Sumsel Optimalkan Penanganan Sejak Awal
Pj Gubernur Sumsel saat menghadiri Rakorsus antisipasi karhutla bersama sejumlah Menteri di Kementerian LHK, Jakarta, Kamis 14 Maret 2024, lalu.--
JAKARTA - Pemprov Sumsel akan tetap melakukan langkah-langkah pencegahan yang pernah diterapkan di tahun lalu dan sukses menurunkan karhutla di wilayah Sumsel.
Hal tersebut dipaparkan Pj Gubernur Sumsel, Agus Fatoni saat menghadiri rakorsus antisipasi karhutla di Gedung Manggala Wanabakti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Jakarta, Kamis 14 Maret 2024, lalu.
"Nah tahun ini kita tetap melakukan langkah-langkah seperti pada tahun lalu, meniru pola pada tahun lalu dengan tetap meningkatkan dan mengoptimalkan sejak awal sehingga penanganannya bisa lebih efektif lagi,” jelas Fatoni.
BACA JUGA:Pemprov Sumsel Siap Dukung Optimalisasi BTS dan LRT
BACA JUGA:Sukses Tegakkan HAM, Pj Gubernur Sunsel Raih Penghargaan dari Menkumham RI
"Tahun lalu kita mendapatkan apresiasi dari KLHK dalam penanganan karhutla, untuk itu tahun ini tentu kita akan lebih baik,” sambungnya.
Kemudian, Fatoni juga menyampaikan rekomendasi bagi pemerintah pusat terkait penanganan karhutla.
Terutama terkait strategi, rencana, persiapan personel dan anggaran penanganan bencana.
BACA JUGA:Bazar Ramadan dan Pasar Murah Resmi Dibuka
BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel: Berpuasa, Umat Muslim Harus Tetap Produktif
"Tadi kita ada sampaikan pula rekomendasi yang. Perlu strategi dan rencana yang baik melalui penyiapan anggaran, penyiapan personil. Kemudian sarana prasarana, termasuk koordinasi di semua stakeholder yang ada harus diperkuat,” ucap Fatoni.
Sementara itu, Menko Polhukam Hadi Tjahjanto menyebut adanya prediksi fenomena El Nino masih akan berlanjut hingga akhir lalu.
Oleh karena itu, dia meminta seluruh Provinsi paling rawan karhutla segera mengambil langkah masif guna meminimalisir dampak bencana tersebut.
BACA JUGA:Emak-emak Banyuasin Menjerit, Harga Telur Tembus Rp 30.000 per Kg