Kinerja Triwulan II Pj. Bupati Banyuasin Dipuji Tim Evaluator Kemendagri

Jakarta – Penjabat Bupati Banyuasin, H. Hani Syopiar Rustam, SH kembali hadir di di Ruang Rapat Utama lantai 8 Gedung Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri RI guna mengikuti Kegiatan Evaluasi Kinerja Triwulan II, Selasa (19/03/24).

Kehadiran Penjabat Bupati Banyuasin didampingi oleh Sekda Banyuasin Ir. Erwin Ibrahim, ST., MM., M.BA., IPU., ASEAN.Eng., Kepala Bappeda Litbang Ir. Kosarodin, MM, Inspektur Banyuasin Ir. Zakirin serta Kepala Perangkat Daerah dilingkungan Pemerintah Kabupaten Banyuasin.

Sejak dilantik pada tanggal 18 September 2023 lalu, Hani Syopiar Rustam terhitung telah melewati triwulan ke 2 atau 6 bulan dalam menjalani tugasnya.

BACA JUGA:Jesita/Febi dan Ana/Tiwi Gagal ke Perempat Final Swiss Open 2024

Sesuai aturan yang berlaku diselenggarakan evaluasi kinerja untuk mengukur sejauh mana kebijakan, program dan kegiatan telah mencapai target dan sasarannya.

Pada evaluasi kinerja kali ini Tim penguji Inspektorat Jenderal Kemendagri memuji kinerja Penjabat Bupati Banyuasin, H. Hani Syopiar Rustam, SH.

Menurut tim penguji, Hani  secara keseluruhan telah menunjukkan kinerja yang baik ditunjukkan dari hasil berbagai sektor yang mengalami tren positif dalam perkembangannya. 

BACA JUGA:Hasil Swiss Open 2024: Kalahkan Chinese Taipei, Fikri/Bagas Melaju ke Perempat Final

Bahkan salah seorang evaluator, Dimyati (Wastama) bertanya, "Laporan ini nempa (pesan,red) dimana?" Ujarnya berulang-ulang.

Setelah Hani menjawab dengan tegas bahwa laporan itu hasil kerja tim Evkin Banyuasin dibawah arahan langsung dari beliau, Dimyati langsung berkata, “Ini kok sudah bagus.

Kenapa saya tanya nempa dimana, kok bisa laporannya sebagus ini" ucapnya yang dikenal jarang memuji peserta ini. 

BACA JUGA:Tuan Rumah, Sumsel Targetkan Juara Umum Pornas Korpri 2025

Tak hanya Waspada Dimyati, evaluator lainnya pun memberikan penilaian senada terhadap Pj. Bupati Banyuasin yang memaparkan 10 indikator prioritas yang telah dilaksanakan di Kabupaten Banyuasin, seperti; pengendalian inflasi dengan strategi 4K sehingga berhasil menjaga  Indeks Perkembangan Harga (IPH)  di Kabupaten Banyuasin tetap stabil. 

Berbagai upaya juga dilakukan Pemerintah Kabupaten Banyuasin dalam hal mengatasi stunting, inovasi unggulan dalam bentuk Pelayanan Kolaboratif, dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang mengalami kenaikan.