Peluang Bagi Banyuasin, Kerjasama Pengelolaan Air Bersih dengan Vietnam

Palembang,KORANHARIANBANYUASIN.ID - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) membuka peluang kerjasama dalam pengelolaan air bersih dengan Vietnam Water Supply and Sewerage Association (VWSA). 

Hal ini dibahas dalam diskusi yang diselenggarakan di Griya Agung Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, dihadiri oleh delegasi VWSA dan Sekda dari seluruh Kabupaten Kota di Sumatera Selatan.

Ketua VWSA, Dr. Nguyen Ngoc Diep, memaparkan peluang kerjasama yang dapat dilakukan antara kedua belah pihak. 

BACA JUGA:Game Slot Marak di Banyuasin, ASN Terancam Sanksi Tegas!

Dia menyebutkan bahwa Vietnam dan Indonesia telah bekerjasama selama beberapa tahun dan melihat potensi besar di Indonesia dengan populasi yang lebih besar dan ekonomi yang lebih kuat.

Pj. Gubernur Sumatera Selatan, Agus Fatoni, menjelaskan bahwa kerjasama ini telah dijajaki sejak lama dan kunjungan VWSA kali ini merupakan kunjungan balasan untuk menunjukkan keseriusan dalam menjalin kerjasama. 

Beliau berharap pertemuan ini dapat ditindaklanjuti dengan penandatanganan MoU.

BACA JUGA:Hendak ke Bank, 2 Karyawan Harian Banyuasin Diseruduk Sigra

Salah satu fokus kerjasama adalah meningkatkan tata kelola air bersih di Sumatera Selatan. 

Saat ini, tingkat kebocoran air di Sumatera Selatan mencapai 33%, jauh lebih tinggi dibandingkan dengan Vietnam yang hanya 0-5%. 

Diharapkan kerjasama ini dapat membantu menurunkan tingkat kebocoran dan meningkatkan kualitas air bersih di Sumatera Selatan.

BACA JUGA:ASEAN U-16 Boys Championship 2024: Indonesia Bantai Singapura 3-0

Kabupaten Banyuasin menjadi pilot project untuk kerjasama ini. PT. Tirta Sriwijaya Maju (TSM), BUMD Pemprov Sumsel yang bergerak di bidang pengelolaan air bersih, akan membantu Kabupaten Banyuasin dalam membangun jalur perpipaan di wilayah Kecamatan Talang Kelapa. 

Nilai investasi untuk proyek ini mencapai Rp 75 miliar.