BANNER ASKOLANI 2 PERIODE

Pj Gubernur Sumsel Hadiri Peresmian Operasional Smelter PTFI di Kawasan Ekonomi Khusus JIIPE Gresik

Menko Perekonomian meresmikan operasional smelter PTFI di Kawasan ekonomi khusus Gresik, turut mendampingi Pj Gubernur Sumsel --

GRESIK, KORANHARIANBANYUASIN.ID - Pj Gubernur Sumsel, Elen Setiadi yang juga Staf Ahli Bidang Regulasi, Penegakan Hukum, dan Ketahanan Ekonomi Kemenko Bidang Perekonomian turut hadir mendampingi Menko Airlangga Hartarto.

Airlangga Hartarto dalam kesempatan itu meresmikan Operasionalisasi Smelter PT Freeport Indonesia (PTFI) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur, Kamis 27 Juni 2024.

Peresmian pengoperasian smelter PTFI ini ditandai dengan penekanan tombol oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.

BACA JUGA:Akhiri Masa Tugas sebagai Pj Gubernur Sumsel, Agus Fatoni Catatkan 68 Penghargaan

BACA JUGA:Rakor Kelautan dan Perikanan: Sumsel Peringkat Satu Produksi Patin Tingkat Nasional

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, Dirjen Minerba Kementerian ESDM Bambang Suswantono, dan Presiden Direktur PTFI Tony Wenas. Dilanjutkan dengan meninjau  area jetty, anode, dan central control building.

Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, pemerintah telah menggagas kebijakan hilirisasi industri yang diharapkan mampu mendukung peningkatan nilai tambah perekonomian nasional sekaligus menjadi salah satu kunci dalam menjaga resiliensi ekonomi nasional. 

“Untuk mendukung kebijakan hilirisasi tersebut, peran off-takers domestik menjadi sangat penting termasuk pengguna bahan baku tembaga,” jelasnya.

BACA JUGA:Pj. Bupati Banyuasin Siap Implementasikan Arahan Mendagri untuk Kemajuan Banyuasin

BACA JUGA:Peserta Didik di SDN 20 Banyuasin III Lulus 100 Persen

Menurutnya, pasokan produk hilirisasi tembaga yang dibutuhkan Indonesia saat ini masih mengandalkan produk impor seperti cooper tube, copper tape, evaporator tembaga, serta komponen-komponen yang dibutuhkan dalam produksi Electric Vehicle (EV) seperti kabel, inverter, hingga baterai. 

“Guna memenuhi kebutuhan tersebut, Pemerintah terus mendorong industri pengolahan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) untuk melakukan hilirisasi,” tambahnya.

Diketahui Smelter PTFI merupakan fasilitas pemurnian  tembaga dengan desain jalur tunggal terbesar di dunia dengan kapasitas pemurnian mencapai 1,7 juta ton konsentrat tembaga per tahun. 

BACA JUGA:RESMI ! Jens Raven Sandang Status WNI, Bakal Perkuat Timnas U-19

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan