Sekda Banyuasin : Minum Kopi Tradisi Menjaga Silahturahmi dan Pecahkan Rekor MURI

Sekda Banyuasin Erwin bersama kepala OPD lainnya saat menum kopi. --

Talang Kelapa,KORANHARIABANYUASIN.ID - Tradisi minum kopi di Sumatera Selatan tak hanya menjadi kebiasaan, tetapi juga momen untuk menjaga silaturahmi. 

Hal ini dibuktikan dengan antusiasme masyarakat dalam acara "Gerakan Minum Kopi Serentak Terbanyak di Tepi Sungai se-Sumsel" yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan pada Sabtu 13 Juli 2024. 

Acara yang dipusatkan di Pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang ini berhasil memecahkan rekor MURI dengan total 27.000 peserta yang tersebar di 17 Kabupaten/Kota di Sumsel.

BACA JUGA:Pj Bupati Banyuasin Berkomitmen Lanjutkan Pembangunan Infrastruktur, Pendidikan, dan Kesehatan

Di Kabupaten Banyuasin, acara ini berlangsung di lokasi perkantoran PT. Sutopo Lestari Jaya dan dihadiri oleh seluruh Kepala Perangkat Daerah, pelajar, dan masyarakat umum. 

Sekitar 1.000 orang turut memeriahkan acara ini.

Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuasin, Ir. Erwin Ibrahim,ST.,MM.,MBA.,IPU ASEAN Eng, yang mewakili Pj. Bupati Banyuasin, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan produk kopi lokal Sumsel ke kancah internasional. 

BACA JUGA:AKBP Ruri Prastowo Resmi Jabat Kapolres Banyuasin, Janji Jadi Polisi Baik Tanpa Banyak Slogan

"Tagline nya 'kopi lokal harumnya mendunia'," ujar Erwin Ibrahim.

Lebih lanjut, Erwin Ibrahim juga menghimbau agar tradisi minum kopi di Sumsel dapat terus dilestarikan.

 "Minum kopi bersama dapat menyelesaikan masalah dengan lebih mudah," tuturnya.

BACA JUGA:DPRD Banyuasin Dengarkan Jawaban Bupati Atas Pandangan Fraksi : Komitmen Membangun Banyuasin Semakin Maju

Acara ini tak hanya memecahkan rekor MURI, tetapi juga menjadi bukti bahwa kopi Sumsel memiliki potensi besar untuk mendunia. 

Dengan kekayaan tradisi dan kualitasnya, kopi Sumsel siap untuk dinikmati oleh para pecinta kopi di seluruh dunia. ***

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan