Benarkah Kangkung Bikin Ngantuk? Mari Telusuri Faktanya!
Berdasarkan fakta ilmiah dan komposisi nutrisi kangkung, dapat disimpulkan bahwa klaim bahwa konsumsi kangkung menyebabkan kantuk lebih condong kepada mitos daripada fakta.--Foto halodoc
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa makanan yang mengandung triptofan (seperti susu, keju, dan kalkun) dapat meningkatkan produksi serotonin dan melatonin, hormon yang mengatur tidur.
Namun, kangkung bukanlah sumber triptofan yang signifikan.
Karena itu, sulit untuk menyimpulkan bahwa kangkung dapat menyebabkan kantuk berdasarkan komposisi nutrisinya.
Berdasarkan fakta ilmiah dan komposisi nutrisi kangkung, dapat disimpulkan bahwa klaim bahwa konsumsi kangkung menyebabkan kantuk lebih condong kepada mitos daripada fakta.
Rasa kantuk yang dirasakan setelah mengonsumsi kangkung mungkin lebih disebabkan oleh faktor lain.
Seperti kepercayaan yang sudah tertanam, kondisi fisik seseorang saat itu, atau efek dari makanan lain yang dikonsumsi bersamaan.
Namun, tidak ada salahnya untuk terus menikmati kangkung dalam berbagai hidangan.
Sayuran ini kaya akan nutrisi dan memiliki berbagai manfaat kesehatan yang dapat membantu menjaga keseimbangan gizi sehari-hari.
Jadi, jangan ragu untuk menambahkan kangkung dalam menu makanan Anda tanpa khawatir akan merasa mengantuk karenanya.
Makanlah kangkung dengan bijak, dan tetap jaga pola makan seimbang untuk kesehatan yang optimal!