DWP Banyuasin Gelar Pelatihan Kewirausahaan
Pelatihan kewirausahaan yang digelar DWP Banyuasin dalam rangka memperingati HUT DWP ke-24, yang digelar di Hotel Amaris Palembang pada Jumat (8/12) --
Palembang - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Banyuasin menggemparkan dunia dengan menggelar pelatihan kewirausahaan spesial untuk para ibu-ibu anggotanya. Pelatihan ini diadakan dalam rangka memperingati HUT DWP ke-24.
Pelatihan yang digelar di Hotel Amaris Palembang pada Jumat (8/12) itu diikuti oleh 30 peserta. Mereka adalah para ibu-ibu yang memiliki usaha kecil menengah (UMKM).
Pelatihan ini menghadirkan para pakar bisnis dan kewirausahaan dari berbagai bidang. Mereka memberikan materi tentang manajemen sumber daya manusia, manajemen produksi, manajemen pemasaran, dan hal-hal terkait kewirausahaan.
Pelatihan ini disambut antusias oleh para peserta. Mereka mengaku mendapatkan banyak ilmu dan wawasan baru tentang kewirausahaan.
”Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi saya. Saya jadi tahu bagaimana cara mengelola bisnis yang baik dan benar,” kata salah seorang peserta bernama Siti Maryam.
Siti Maryam mengatakan, pelatihan ini telah membuka pikirannya tentang pentingnya menjadi wanita produktif. Ia pun bertekad untuk mengembangkan usahanya agar bisa membantu perekonomian keluarga.
Hal senada juga diungkapkan oleh peserta lain bernama Nurul Aini. Ia mengatakan, pelatihan ini telah mengubah hidupnya. Ia kini merasa lebih percaya diri untuk menjalankan usahanya.
”Saya jadi lebih semangat untuk menjalankan usaha saya. Saya yakin, dengan ilmu yang saya dapatkan dari pelatihan ini, saya bisa sukses,” kata Nurul Aini.
Ketua DWP Kabupaten Banyuasin, Hj. Merry Hani Rustam, mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan keterampilan para ibu-ibu anggotanya dalam bidang kewirausahaan.
”Kami ingin para ibu-ibu anggota DWP tidak hanya menjadi wanita konsumtif, tetapi juga menjadi wanita produktif,” kata Hj. Merry Hani Rustam.
Hj. Merry Hani Rustam berharap, pelatihan ini dapat menjadi inspirasi bagi para ibu-ibu lainnya di Indonesia untuk mengembangkan usahanya.
”Kami ingin para ibu-ibu di Indonesia bisa menjadi wanita super yang bisa membantu perekonomian keluarga dan bangsa,” kata Hj. Merry Hani Rustam. (ron)