Alarm! Virus Cacar Monyet Terdeteksi di Palembang, Banyuasin Mesti Waspada!

Reporter: Rooney |

Editor: zaironi |

Rabu , 04 Sep 2024 - 07:05

Ilustrasi cacar monyet--

Kompol Alex menambahkan bahwa jika hasil uji laboratorium nantinya menunjukkan bahwa pasien positif cacar monyet, pihaknya akan mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan menjaga kesehatan.

"Kami akan menyarankan masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat dan berhati-hati. Ini termasuk penggunaan masker saat beraktivitas di luar rumah untuk mengurangi risiko penularan," jelasnya.

Cacar monyet, atau monkeypox, adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dari kelompok yang mirip dengan virus cacar.

Penyakit ini pertama kali ditemukan pada tahun 1958 dan umumnya ditemukan di Afrika Tengah serta Barat. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, penyakit ini mulai merebak di luar benua Afrika.

Belum lama ini, Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Palembang, Yudhi Setiawan, mengungkapkan bahwa penularan cacar monyet saat ini lebih sering terjadi melalui kontak antar manusia.

"Penularan dari hewan ke manusia masih ada, namun penularan dari manusia ke manusia kini lebih umum, terutama melalui hubungan seksual. Kami mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dalam berhubungan seksual guna mencegah penularan," katanya.

Yudhi menjelaskan bahwa gejala cacar monyet meliputi demam tinggi dan munculnya bintik-bintik merah di tubuh.

"Jika Anda mengalami gejala seperti demam dan bintik-bintik merah, segera konsultasikan ke puskesmas atau rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan yang tepat," tambahnya.

Dinas Kesehatan Palembang telah mengeluarkan surat edaran kepada seluruh rumah sakit dan puskesmas di kota tersebut untuk lebih waspada terhadap gejala cacar monyet.

Yudhi Setiawan juga mengingatkan masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan pribadi sebagai langkah pencegahan.

"Kami berharap tidak ada kasus lebih lanjut di Palembang. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk terus menerapkan pola hidup bersih dan sehat, serta menjaga kebersihan dengan mencuci tangan secara rutin dan mengonsumsi makanan bergizi," ujarnya.

alarm! virus cacar monyet terdeteksi di palembang, banyuasin mesti waspada!                            koranharianbanyuasin. id – seorang perempuan berusia 24 tahun yang tinggal di lorong jaya laksana, kelurahan 3/4 ulu, palembang, diduga terpapar virus cacar monyet atau monkeypox. 
warga tersebut kini menjalani isolasi mandiri selama dua minggu sembari menunggu hasil uji laboratorium dari dinas kesehatan kota palembang untuk memastikan jenis infeksi yang dideritanya.
dikutif dari sumeks.co, dokter umum di puskesmas 4 ulu, dr. gerry arvin taruna, mengonfirmasi bahwa pada tanggal 29 agustus 2024, pasien tersebut datang dengan gejala yang mencurigakan seperti infeksi cacar monyet. 
baca juga:wakapolres banyuasin tekankan perang melawan narkoba, ingatkan anggota jangan terjerat
"kami masih menunggu hasil uji sampel dari laboratorium. saat ini, kami tidak dapat memastikan apakah pasien tersebut terpapar virus cacar monyet atau bukan, karena proses pemeriksaan dan analisis masih berlangsung," jelasnya  pada wartawan 3 september 2024.
gejala awal cacar monyet umumnya muncul dalam bentuk lesi pada tubuh, yang sering kali dimulai dari badan sebelum menyebar ke bagian lain. 
"pada pasien ini, lesinya banyak terdapat di tangan dan kaki dengan bentuk keropeng berwarna hitam. setelah pemeriksaan awal dan pemberian obat, kondisi pasien mulai membaik. namun, kami tetap memantau kondisinya di rumah," tambah dr. gerry.
baca juga:keajaiban sotong: ahli kamuflase lautan dengan kemampuan berubah warna
kasus ini menjadi perhatian karena merupakan yang pertama kali terjadi di puskesmas 4 ulu. 
sementara itu, pihak dinas kesehatan telah mengambil sampel darah pasien untuk dikirim ke laboratorium untuk analisis lebih lanjut. 
selama masa isolasi mandiri, pasien diimbau untuk tetap berada di rumah guna mencegah potensi penularan, mengingat cacar monyet dapat menular melalui droplet atau kontak fisik.
baca juga:sman 1 sembawa sasaran sosialisasi dari polsek pangkalan balai
kapolsek su i palembang, kompol alex, juga mengonfirmasi adanya kasus ini dan menyatakan bahwa pihaknya belum bisa memastikan apakah pasien tersebut benar-benar terpapar virus cacar monyet. 
"kami menerima informasi dari pihak kecamatan tentang dugaan infeksi cacar monyet. hasil laboratorium yang dilakukan oleh dinas kesehatan palembang masih ditunggu untuk kepastian diagnosis," terangnya.
kompol alex menambahkan bahwa jika hasil uji laboratorium nantinya menunjukkan bahwa pasien positif cacar monyet, pihaknya akan mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan menjaga kesehatan. 
baca juga:hadiah lomba hut ri ke 79 di smpn 1 betung dibagikan pada pemenang
"kami akan menyarankan masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat dan berhati-hati. ini termasuk penggunaan masker saat beraktivitas di luar rumah untuk mengurangi risiko penularan," jelasnya.
cacar monyet, atau monkeypox, adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dari kelompok yang mirip dengan virus cacar. 
penyakit ini pertama kali ditemukan pada tahun 1958 dan umumnya ditemukan di afrika tengah serta barat. namun, dalam beberapa tahun terakhir, penyakit ini mulai merebak di luar benua afrika.
baca juga:hadiah lomba hut ri ke 79 di smpn 1 betung dibagikan pada pemenang
belum lama ini, kepala bidang pengendalian dan pemberantasan penyakit (p2p) dinas kesehatan palembang, yudhi setiawan, mengungkapkan bahwa penularan cacar monyet saat ini lebih sering terjadi melalui kontak antar manusia.
 "penularan dari hewan ke manusia masih ada, namun penularan dari manusia ke manusia kini lebih umum, terutama melalui hubungan seksual. kami mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dalam berhubungan seksual guna mencegah penularan," katanya.
yudhi menjelaskan bahwa gejala cacar monyet meliputi demam tinggi dan munculnya bintik-bintik merah di tubuh.
baca juga:sumsel siap sukseskan pernas adinkes tahun 2024
 "jika anda mengalami gejala seperti demam dan bintik-bintik merah, segera konsultasikan ke puskesmas atau rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan yang tepat," tambahnya.
dinas kesehatan palembang telah mengeluarkan surat edaran kepada seluruh rumah sakit dan puskesmas di kota tersebut untuk lebih waspada terhadap gejala cacar monyet. 
yudhi setiawan juga mengingatkan masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan pribadi sebagai langkah pencegahan.
baca juga:rismawati mengajak melestarikan permainan tradsional bangsa sendiri
 "kami berharap tidak ada kasus lebih lanjut di palembang. oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk terus menerapkan pola hidup bersih dan sehat, serta menjaga kebersihan dengan mencuci tangan secara rutin dan mengonsumsi makanan bergizi," ujarnya.
selain itu, dinas kesehatan juga telah menyebarluaskan informasi mengenai cacar monyet ke seluruh puskesmas.
 "kami meminta semua puskesmas untuk waspada dan sigap dalam menangani kasus cacar monyet. meskipun saat ini belum ada laporan kasus baru, kami tetap memantau dan mempersiapkan langkah-langkah pencegahan secara proaktif," tambah yudhi.
baca juga:hadiah lomba hut ri ke 79 di smpn 1 betung dibagikan pada pemenang
dengan langkah-langkah tersebut, pihak berwenang di palembang berharap dapat mengendalikan dan mencegah penyebaran virus cacar monyet di masyarakat. 
pemerintah daerah dan dinas terkait akan terus memantau situasi dan memberikan informasi terbaru kepada publik untuk memastikan kesehatan dan keselamatan bersama. 
sementara itu, kadinkes banyuasin dr rini pratiwi mkes akan menyiapkan langkah langkah pencegahan untuk aktivasi penyebaran virus tersebut. 
baca juga:sman 1 sembawa sasaran sosialisasi dari polsek pangkalan balai
"kami pantau melalui puskesmas yang ada di banyuasin. kami juga minta masyarakat jika ada gejala serupa dapat periksa ke puskesmas terdekat," pungkas dia.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi HARIAN BANYUASIN 5 SEPTEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan