BANNER ASKOLANI 2 PERIODE

Penyebab Kanker Payudara: Mengungkap Faktor-Faktor Risiko yang Harus Diwaspadai

Kanker payudara adalah penyakit kompleks yang dipengaruhi oleh berbagai faktor risiko, mulai dari genetika hingga gaya hidup.--

BACA JUGA:Bangun Tidur? Ini 8 Minuman Sehat yang Wajib Anda Coba di Pagi Hari

Risiko kanker payudara meningkat seiring bertambahnya usia.

Wanita di atas usia 50 tahun memiliki risiko lebih tinggi dibandingkan dengan wanita yang lebih muda.

Jenis kelamin juga memainkan peran penting, karena kanker payudara jauh lebih umum terjadi pada wanita dibandingkan pria.

Ini terkait dengan hormon estrogen dan progesteron yang diproduksi lebih banyak oleh tubuh wanita.

3. Faktor Hormonal dan Reproduksi

Faktor hormonal memiliki pengaruh besar terhadap risiko kanker payudara.

Wanita yang mengalami menstruasi pertama pada usia sangat muda (sebelum 12 tahun) atau yang mengalami menopause pada usia lanjut (setelah 55 tahun) memiliki paparan hormon estrogen yang lebih lama, yang dapat meningkatkan risiko.

Selain itu, wanita yang tidak pernah hamil atau yang melahirkan anak pertama setelah usia 30 tahun juga memiliki risiko lebih tinggi.

4. Penggunaan Terapi Hormonal

Penggunaan terapi pengganti hormon (HRT) setelah menopause juga telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker payudara, terutama jika terapi ini digunakan dalam jangka waktu yang lama.

HRT yang menggabungkan estrogen dan progesteron memiliki risiko yang lebih besar dibandingkan dengan HRT yang hanya mengandung estrogen.

5. Gaya Hidup dan Faktor Lingkungan

Faktor gaya hidup seperti pola makan, aktivitas fisik, dan kebiasaan merokok dapat berkontribusi pada risiko kanker payudara.

Wanita yang memiliki pola makan tinggi lemak jenuh dan rendah serat, kurang berolahraga, atau memiliki berat badan berlebih (obesitas) setelah menopause lebih berisiko terkena kanker payudara.

Tag
Share