Dua Judul Karya Ilmiah, Tim SMPN 2 Banyuasin II ikut Lomba ke Poltek TEDC Bandung
Siswa sedang praktek pebuatan briket batu bara (foto-muk)--
KORANHARIANBANYUASIN.ID - Dua judul karya ilmiah membuat dua tim dari Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Banyuasin II, Kabupaten Banyuasin lulus ke lomba tingkat nasional di Politeknik TEDC Bandung.
Dua judul tersebut yakni: judul pertama, Pemanfaatan ekstrak buah Pedada (Soneratia caseolaris L), dengan penambahan buah naga untuk pembuatan Dodol Mangrove.
Menurut kepala SMPN 2 Banyuasin II, Anila Juita SPd melalui, guru Pembimbing Mat Asan SPd asal mula terbentuknya judul adanya ketertarikan dalam penelitian.
BACA JUGA:Hebat! Inovasi Hasil Karya Ilmiah Dua Tim SMPN 2 Banyuasin II Lulus ke Tingkat Nasional
BACA JUGA:Guru di Banyuasin Beri Hukuman Unik pada Siswa, Tuai Kontroversi, Begini Kata Kadisdikbud Banyuasin!
Karena mengingat Kecamatan Banyuasin II memiliki potensi mangrove yang sangat besar di kabupaten Banyuasin, apalagi keberadaaan buah Pedada di Desa Muara Sungsang.
Buah pedada cukup melimpah dan kurang dimanfaatkan oleh masyarakat mengingat rasa yang asam sehingga tidak bisa dikonsumsi oleh masyarakat di wilayah tersebut.
Dari sinilah muncul ide kreatif pembuatan dodol mangrove dikarenakan pada pembelajaran muatan lokal Banyuasin terdapat materi Potensi Banyuasin salah satu memanfaatkan tumbuhan yang ada di sekitar sekolah.
BACA JUGA:Fajar Wahyu Edy SPd MPd Terpilih Ketua K3S-SD Banyuasin III
Dodol yang di buat juga sudah dipamerkan di Desa Wisata Sungsang beberapa waktu lalu. Bahkan Dodol Buah Pedada juga sudah mendapatkan sertifikat Halal dari MUI.
Sedangkan Tim Kedua mengambil judul “Pemanfataan arang Batok kelapa dan serbuk kayu sebagai Briket untuk menjadi energi ramah lingkungan"
Terbentuknya judul tersebut karena pada pembelajaran IPA peserta didik diminta membuat Rancangan Penelitian berupa Teknologi Ramah lingkungan dengan memanfaatkan limbah yang ada di sekitar lingkungan.
BACA JUGA:Guru SDN 1 Talang Kalapa Ikuti Pendampingan Pemanfaatan Buku Bacaan Bermutu
Desa Muara sungsang sebagai pemasok kelapa terbesar di Kecamatan Banyuasin II, dengan menyisahkan limbah batok kelapa dan serbuk kayu didapatkan dari Panglong (Pabrik Pengolahan Kayu - red) di Desa Muara sungsang.