4 Negara di Asia Tenggara dengan Bahasa Terbanyak Setelah Indonesia
4 negara di Asia Tenggara yang memiliki bahasa terbanyak setelah Indonesia.--
PANGKALAN BALAI - Asia Tenggara dikenal sebagai wilayah yang kaya akan keragaman budaya, termasuk keberagaman bahasa yang menjadi salah satu ciri khasnya.
Indonesia, sebagai negara terbesar di kawasan ini, memiliki jumlah bahasa yang sangat banyak.
Jumlah bahasa yang dimiliki Indonesia sebanyak 720 bahasa.
BACA JUGA:5 Negara Penghasil Minyak Bumi Terbesar di Dunia Tahun 2023, Indonesia Berada Diurutan ke Berapa?
BACA JUGA:Fakta-fakta Kenapa Negara Islandia tak Dihuni Satupun Nyamuk
Namun, selain Indonesia, terdapat negara-negara lain di Asia Tenggara yang juga memiliki kekayaan bahasa yang luar biasa.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi negara di Asia Tenggara yang memiliki bahasa terbanyak setelah Indonesia.
1. Filipina
BACA JUGA:3 Bahan Dapur Ini Jadi Obat Batuk Alami, Cara Membuatnya Gampang !
BACA JUGA:Rasanya yang Legit Membuat Buah Alpukat Asal Daerah di Sumsel Ini Banyak Diburu
Filipina, dengan lebih dari 7.000 pulau dan beragam kelompok etnis, juga memiliki kekayaan bahasa yang menarik.
Bahasa resmi negara ini adalah Filipina (Tagalog), tetapi terdapat lebih dari 188 bahasa yang tercatat dalam Ethnologue.
Beberapa contoh bahasa daerah di Filipina termasuk Cebuano, Ilocano, Waray, dan Chavacano.