Baca Koran harianbanyuasin Online - Harian Banyuasin

Konektivitas dan Hilirisasi Jadi Fokus, Pelabuhan Tanjung Carat Siap Dongkrak Ekonomi Sumsel

--Foto humaspemprovsumsel

BACA JUGA:BKOW Sumsel Ajak Guru Bangun Sekolah Inklusif dan Bebas Kekerasan

“Pelabuhan ini akan membuka banyak lapangan kerja, memperkuat investasi, dan membawa Sumsel naik kelas,” ujar Herman Deru.

Ia berharap proyek ini dapat terealisasi tepat waktu tanpa hambatan birokrasi.

Sementara itu, Menhub Dudy Purwagandhi menjelaskan bahwa Pelabuhan Palembang Baru telah masuk dalam daftar Proyek Strategis Nasional (PSN).

Ia menegaskan bahwa proyek ini akan memperkuat konektivitas kawasan barat Indonesia.

“Dengan luas 59,5 hektare, pelabuhan ini akan menjadi simpul baru perdagangan laut nasional. Kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah menjadi kunci suksesnya,” jelas Menhub.

Ia menambahkan, target pembangunan diperkirakan rampung dalam 3–4 tahun ke depan. Menhub juga menekankan pentingnya integritas dan transparansi dalam pelaksanaan proyek.

Wamen Investasi Todotua Pasaribu turut mengungkapkan optimismenya.

Ia mengatakan pelabuhan Tanjung Carat akan dikembangkan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Hilirisasi Pertama di Sumsel, yang akan mempercepat pertumbuhan industri berbasis sumber daya alam.

“Dengan dukungan infrastruktur seperti ini, Sumsel akan menjadi pusat ekspor strategis. Kita ingin Sumsel tak hanya penghasil bahan mentah, tapi juga pemain utama dalam rantai pasok global,” ujarnya.

Menurutnya, pengoperasian pelabuhan ini akan memperkuat posisi Sumatera Selatan sebagai provinsi dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di Pulau Sumatera.

“Pelabuhan ini bukan sekadar bangunan, tapi simbol perubahan,” tutupnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan