BANNER ASKOLANI 2 PERIODE

Astaga ! Bocah 9 Tahun di Rantau Bayur Banyuasin Masuk Pusaran Air Sungai Musi, Masih Dalam Pencarian!

Tim Gabungan saat melakukan pencarian bocah 9 tahun yang hanyut terbawa arus di Desa Rantau Bayur Kecamatan Rantau Bayur Banyuasin--zaironi

Rantau Bayur - Banjir yang melanda Kecamatan Rantau Bayur Kecamatan Rantau Bayur Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, kini memakan korban. 

Seorang bocah perempuan berusia 9 tahun bernama Aisyah binti Haliamsyah dikabarkan tenggelam di Sungai Musi, Desa Rantau Bayur, RT 003 Dusun 1 pada hari Kamis 25 Januari 2024 sekitar pukul 11.00 WIB.

Menurut informasi yang dihimpun, korban saat itu sedang mandi di dekat rumah. Korban kemudian melihat busa besar yang hanyut di sungai dan berusaha mengambilnya. 

BACA JUGA:Bawaslu Banyuasin Minta Penjelasan KPU Terkait Lokasi TPS Jauh dari Pemukiman Warga

Namun, korban kehilangan kendali dan terbawa arus sungai. 

Busa besar alias gelembung itu diduga adalah pusaran air.

Tim gabungan dari BPBD, Basarnas, Polsek Rantau Bayur, Kecamatan Rantau Bayur, TNI AL, Pol Airud, bersama pemdes dan masyarakat Rantau Bayur masih melakukan upaya pencarian terhadap korban. 

BACA JUGA:Warga RT 36 Dusun Manggus Pangkalan Balai Banyuasin Keberatan Nyoblos di Bukit Indah

Pencarian dilakukan di area Kampung 1, RT 03, lingkungan rumah warga, dan diprediksi hanyut ke arah darat pekarangan persawahan.

Kepala Desa Rantau Bayur Heru Julian Pranata membenarkan kejadian tersebut. "Ya, benar ada anak yang tenggelam di Sungai Musi kemarin. Kami bersama tim gabungan masih melakukan pencarian sampai saat ini," katanya. 

Kades mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati saat beraktivitas di sekitar sungai, terutama anak-anak.

BACA JUGA:Pegawai Pemkab Banyuasin Gunakan Knalpot Brong, Siap-siap Dapat Sangsi Ini!

 "Saya harap kejadian ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk selalu mengawasi anak-anak saat bermain di air," imbaunya.

Sementara itu, Sekda Banyuasin Erwin Ibrahim mengatakan dimusim penghujan ini, debit air yang tinggi menjadikan beberapa titik pemukiman di sekitar sungai mengalami keterendaman.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan