Korea Open 2025: Bangkit dari Tekanan, Ginting Menang Dua Gim Langsung

KORANHARIANBANYUASIN.ID - Anthony Sinisuka Ginting berhasil membuka langkahnya di Korea Open 2025 dengan kemenangan meyakinkan.

Tunggal putra Indonesia itu menaklukkan wakil Jepang, Yushi Tanaka, dengan skor identik 21-17, 21-17 dalam laga babak pertama, Rabu 23 September 2025, pagi.

Meski akhirnya menang dua gim langsung, perjalanan Ginting di laga ini tidak sepenuhnya mulus.

BACA JUGA:Kandas! Adnan/Indah Tersingkir di Babak Pertama Korea Open 2025

BACA JUGA:Kemenangan Meyakinkan! Fajar/Fikri Amankan Tempat di 16 Besar Korea Open 2025

Pada gim pertama, ia sempat dibuat kesulitan oleh permainan agresif Tanaka.

Lawan tampil berani menekan sejak awal dengan serangan-serangan cepat yang memaksa Ginting sering kali melakukan kesalahan sendiri.

Beberapa kali upaya serangannya gagal menembus pertahanan Tanaka, bahkan justru berbalik menjadi poin untuk lawan.

BACA JUGA:Rian/Yere Takluk dari Ganda Jepang di Korea Open 2025, Langsung Angkat Koper!

BACA JUGA:Apri/Fadia Amankan 16 Besar Korea Open 2025 dengan Kemenangan Meyakinkan

Situasi itu membuat Ginting sempat tertinggal cukup jauh di papan skor.

Namun mental juara yang dimiliki Ginting benar-benar terlihat.

Ia tidak panik meski dalam tekanan. Perlahan ia mulai mengubah strategi, memperbaiki akurasi pukulan, dan mencoba lebih sabar dalam membangun serangan.

BACA JUGA:Comeback Bersejarah! Chen Qing Chen/Jia Yi Fan Kembali Berpasangan di Korea Open 2025

BACA JUGA:Drama Tiga Gim! Chico Aura Dwi Wardoyo Tumbangkan Moh Zaki di Final Kualifikasi Korea Open 2025

Perubahan ini membuahkan hasil positif. Ginting sukses mengejar ketertinggalan dan secara perlahan membalikkan keadaan.

Tekanan balik yang ia lancarkan membuat Tanaka mulai goyah. Pada akhirnya, Ginting berhasil menutup gim pertama dengan kemenangan 21-17.

Kemenangan di gim pembuka memberi suntikan kepercayaan diri besar bagi Ginting.

Memasuki gim kedua, ia sudah mampu membaca pola permainan lawannya.

Kesalahan-kesalahan yang sempat terjadi di awal laga bisa diminimalisir.

Ginting tampil lebih agresif namun tetap sabar dalam mengatur tempo permainan.

Dengan penguasaan lapangan yang lebih baik, ia mampu mendikte jalannya laga.

Tanaka sempat mencoba memberi perlawanan, namun Ginting terlalu solid untuk dibendung.

Smash-smash tajamnya dan penempatan bola yang menyulitkan membuat wakil Jepang itu kerap kehilangan poin.

Alhasil, gim kedua kembali ditutup Ginting dengan skor 21-17.

Kemenangan ini memastikan langkah Anthony Ginting menuju babak 16 besar Korea Open 2025.

Hasil tersebut menjadi modal penting bagi tunggal putra andalan Indonesia itu untuk melanjutkan perjuangannya di turnamen berlevel Super 500 ini.

Dengan penampilan yang makin konsisten, peluang Ginting untuk melangkah lebih jauh tentu terbuka lebar.