BANNER ASKOLANI 2 PERIODE

Sopir Gunakan Jalan Tikus, Warga Khawatir Jalan Cepat Rusak

Kemacetan Jalintim Banyuasin membuat pengguna jalan mencari jalur alternatif, sayangnya aksi ini cukup mengkhawatirkan lantaran masyarakat khawatir jalan cepat mengalami kerusakan.--

TALANG KELAPA - Warga Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, khawatir jalan di wilayahnya cepat rusak akibat digunakan oleh mobil-mobil besar yang diduga melebihi tonase. 

Hal ini terjadi setelah dibukanya UPPKB timbang angkutan barang di Jalintim Palembang-Betung Km 14 Talang kelapa. 

Seperti yang dikatakan oleh Sepriadi, salah satu warga setempat, sejak dibukanya UPPKB, banyak mobil besar yang memilih jalan pintas seperti di jalan Talang Betutu lama dan jalan Tanah Mas. 

BACA JUGA: Hari Jadi Polairud, Banyuasin Raih Penghargaan

BACA JUGA:Safari Jumat, Upaya Jalin Silaturahmi dengan Masyarakat

Jalan-jalan tersebut memang tidak diperuntukkan untuk kendaraan bertonase besar.

"Sekarang banyak mobil yang lewat jalan talang betutu lama dan jalan tanah mas. Melihat kondisi ini, kami sebagai warga takutnya jalan kami akan mudah rusak. Apalagi kalau malam banyak mobil-mobil yang lewat jalan sini," ujar Sepriadi.

Selain khawatir jalan cepat rusak, warga juga mengeluhkan kondisi jalan yang semakin sempit dan macet. 

BACA JUGA:Kolam Retensi Perkantoran Pemkab Banyuasin Perlu Direnovasi

BACA JUGA:Muba Minta Segerakan Peralihan Listrik MEP ke PLN

Hal ini terjadi karena banyaknya mobil besar yang melintas di jalan pintas tersebut.

"Dulu jalan ini tidak sempit seperti sekarang. Sekarang banyak mobil besar yang lewat, jadi jalannya jadi sempit dan macet," ujar seorang warga lainnya.

Sementara itu, Kepala Dishub Banyuasin, Mulyanto mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan UPPKB Talang Kelapa untuk mencari solusi atas persoalan tersebut.

BACA JUGA:TP PKK Sumsel Tinjau Gerakan Keluarga Indonesia dan Posyandu di Jawa Barat

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan