Kebutuhan Pupuk Subsidi, Penyuluh Pertanian Input e-RDKK
Pengisian e-RDKK oleh penyuluh pertanian di Kabupaten Banyuasin untuk kebutuhan pupuk bersubsidi di Desa Gelabak Dalam Kecamatan Rambutan, Banyuasin.--
PANGKALAN BALAI - Penyuluh pertanian di Kabupaten Banyuasin telah mulai mempersiapkan dan menghitung kebutuhan pupuk subsidi bagi petani.
Kebutuhan pupuk yang dipersiapkan untuk tahun 2024 itu dikerjakan dengan menginput e-RDKK.
RDKK atau rencana defenitif kebutuhan kelompok tani menjadi acuan pemerintah untuk menetapkan kuota kebutuhan pupuk petani di tahun 2024.
BACA JUGA:Cegah Stunting, Pemkab Banyuasin Berikan Bantuan Makanan Tambahan
BACA JUGA:Perumahan Permata Hijau Residence Tawarkan Promo Menarik
Penginputan e-RDKK ini seperti yang saat ini dilakukan oleh penyuluh pertanian Desa Gelebak Dalam Kecamatan Rambutan.
Ubaidillah Akhyar mengatakan input e-RDKK pupuk bersubsidi dilakukan bersama pengurus kelompok tani mengerjakannya demi kebutuhan pupuk di desa binaanya, di Desa Gelebak Dalam.
Dikatakannya, dalam rangka persiapan penebusan pupuk bersubsidi TA 2024 sesuai surat edaran kementerian pertanian nomor, B-355/Rc.210/B/11/2023, harus menyiapkan calon petani penerima pupuk subsidi dengan limit waktu.
BACA JUGA:Guru SMPN 1 Sungai Lilin Terima Penghargaan
BACA JUGA:Mantap! Siswi SMPN 1 Raih Medali Emas Tingkat Nasional
Yakni 3 November-5 Desember 2023 secara berjenjang melalui aplikasi e-RDKK tahun 2024.
"Saya sangat berharap para pengurus kelompok tani dapat membantu, berkerja dengan ikhlas sebelum limit waktu yang telah ditentukan," harap Ubai.
"Dan saya yakin pengurus kelompok dapat membantu secara ekstra. Sehingga persoalan pupuk di desa binaan saya tersedia dengan cukup. Saat ini sudah 19 kelompok tani yang terinput dari 25 kelompok tani yang ada,” katanya.