Pj. Bupati Banyuasin: Pengelolaan Keuangan Desa Harus Transparan, Akuntabel, dan Efektif

PANGKALAN BALAI, HARIAN BANYUASIN.ID - Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin H. Hani Syopiar Rustam, SH menyambut baik Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Penyusunan Laporan Dana Desa Tahun 2023.

Kegiatan ini berlangsung di Gedung Graha Sedulang Setudung, Kamis 28 Desember 2023.

Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Penyusunan Laporan Dana Desa mengusung tema “Meningkatkan Produktivitas Untuk Transformasi Ekonomi Desa Yang Berkelanjutan”. 

BACA JUGA:Pos Yan Terpadu Pengamanan Natal dan Tahun Baru 2023-2024 Tanjung Api-Api Intensif Pantau Arus Lalu Lintas

Kegiatan ini diikuti oleh 415 Kepala Desa dan Perangkat Desa se-Kabupaten Banyuasin.

Pj. Bupati Banyuasin menilai kegiatan workshop ini sangat strategis dan penting dalam rangka meningkatkan kapasitas serta penyelarasan pemahaman antara pemangku kebijakan stakeholders juga Pemerintah Desa.

Pengelolaan keuangan harus lebih transparan, akuntabel, dan efektif terutama setiap desa-desa harus bisa unggul, mandiri, serta maju.

BACA JUGA:Pastikan Kesiapan Petugas, Kapolres Banyuasin Cek Pos Pam Polsek Rambutan

“Tentunya saya ingin mengingatkan kembali kepada Kepala Desa dan Perangkat Desa agar mampu memahami seluruh rangkaian kegiatan pengelolaan keuangan desa. 

Mulai dari tahapan perencanaan, pelaksanaan, penatausahaan, pelaporan hingga pertanggung jawaban dengan tujuan percepatan pertumbuhan dan pembangunan desa serta dalam upaya penanganan kemiskinan ekstrim juga pencegahan dan penurunan angka stunting skala desa,” jelas Pj. Bupati.

Hani Syopiar Rustam menegaskan, pada tahun 2024 yang akan datang Kabupaten Banyuasin akan mengimplementasikan Cash Management System (CMS) atau pembayaran non tunai, dalam pengelolaan keuangan desa meliputi transaksi penerimaan desa dan transaksi pengeluaran desa dalam APB desa. 

BACA JUGA:Wisata Air Terjun di Palembang, Alternatif Liburan yang Seru

Hal ini dilakukan guna mewujudkan pengelolaan keuangan desa agar lebih mudah, praktis, aman serta lebih akuntabel.

“Melalui workshop ini, diharapkan semua Kades dan Camat bisa paham pengelolaan keuangan desa harus secara transparansi dan akuntabilitas gunakanlah anggaran dengan perencanaan.