Biasanya, kondisi ini disertai dengan hidung tersumbat dan rasa tidak nyaman di tenggorokan.
3. Ingus Kuning
Jika ingus berwarna kuning, ini menandakan bahwa tubuh sedang aktif melawan infeksi.
Warna kuning berasal dari sel darah putih yang telah melawan virus atau bakteri dan kemudian mati.
Meski demikian, jika kondisi ini berlangsung lebih dari 10 hari, bisa jadi infeksi semakin memburuk dan memerlukan perhatian medis.
4. Ingus Hijau
Ingus hijau sering dikaitkan dengan infeksi bakteri yang lebih serius.
Warna ini berasal dari peningkatan sel darah putih yang berjuang melawan infeksi.
Jika disertai dengan gejala lain seperti demam tinggi, sakit kepala, atau nyeri sinus, sebaiknya segera periksa ke dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
5. Ingus Merah atau Berdarah
Ingus yang bercampur darah bisa disebabkan oleh iritasi pada saluran hidung akibat terlalu sering membuang ingus, udara yang terlalu kering, atau trauma pada hidung.
Jika pendarahan sering terjadi atau dalam jumlah banyak, ini bisa menjadi tanda kondisi medis yang lebih serius, seperti infeksi parah atau gangguan pembuluh darah.
6. Ingus Cokelat
Ingus berwarna cokelat bisa muncul akibat menghirup polusi, debu, atau asap rokok dalam jumlah banyak.
Selain itu, bisa juga berasal dari darah kering yang bercampur dengan lendir.
Jika kondisi ini terjadi terus-menerus, sebaiknya periksa kondisi paru-paru Anda.