Sementara, Bupati OKI dalam kesempatan itu memaparkan tentang program penanganan infrastruktur di kabupaten OKI melalui usulan BKBK Provinsi Sumsel tahun anggaran 2025.
Dia mengatakan dengan adanya efisiensi maka Pemkab OKI mengalami pengurangan anggaran sebesar Rp. 109 miliar, diantaranya 80 miliar untuk pembangunan jalan seperti ruas jalan di Tulung Selapan dan Pedamaran.
Muchendi juga menyampaikan daftar usulan BKBK di hadapan Gubernur, yakni terdapat 10 ruas jalan yang diusulkan pembangunannya dengan volume 43,50 KM, dengan harapan bisa meningkatkan PAD Kabupaten OKI.
"Kemudian juga pembangunan riverfront Kota Kayu Agung, sebagai pertahanan budaya, juga sebagai RTH (Ruang Terbuka Hijau). Revitalisasi gedung Dekranasda. Revitalisasi RMU Tebing Suluh dan revitalisasi gedung kesenian,” tandasnya.