Benturan keras, kecelakaan, atau aktivitas berat dapat menyebabkan pergeseran struktur tubuh, sehingga menjepit saraf.
3. Penuaan
Seiring bertambahnya usia, jaringan di sekitar saraf bisa mengalami degenerasi.
Hal ini meningkatkan risiko terjadinya syaraf kejepit, terutama akibat pengapuran atau penyempitan ruas tulang belakang (stenosis spinal).
4. Obesitas
Berat badan berlebih memberikan tekanan ekstra pada tulang belakang dan saraf, meningkatkan kemungkinan saraf terjepit.
5. Aktivitas Berulang
Gerakan yang dilakukan berulang-ulang, seperti mengetik atau mengangkat beban berat secara terus-menerus, dapat menyebabkan tekanan berlebihan pada saraf tertentu.
6. Penyakit Lain
Kondisi medis seperti rheumatoid arthritis atau diabetes juga dapat memperburuk risiko syaraf kejepit akibat peradangan atau kerusakan jaringan saraf.
Cara Mengobati Syaraf Kejepit
Penanganan syaraf kejepit tergantung tingkat keparahan dan lokasi saraf yang terjepit.
Berikut beberapa metode pengobatannya:
- Istirahat dan Menghindari Aktivitas Berat
Memberikan waktu bagi tubuh untuk memulihkan diri adalah langkah awal yang penting.
Hindari gerakan atau posisi yang memperparah gejala.
- Kompres Dingin atau Panas
Kompres dingin dapat mengurangi pembengkakan, sementara kompres panas membantu melancarkan aliran darah dan meredakan ketegangan otot.
- Obat-obatan
Dokter biasanya meresepkan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) seperti ibuprofen untuk mengurangi peradangan dan nyeri.
- Terapi Fisik
Fisioterapi dapat membantu memperkuat otot di sekitar saraf yang terjepit dan meningkatkan fleksibilitas tubuh, sehingga tekanan pada saraf berkurang.
- Injeksi Kortikosteroid
Pada kasus nyeri berat, suntikan kortikosteroid langsung ke area yang terkena dapat membantu mengurangi peradangan dan rasa sakit.
- Perubahan Gaya Hidup
Menurunkan berat badan, memperbaiki postur tubuh, dan menghindari aktivitas berat dapat mempercepat penyembuhan dan mencegah kekambuhan.
- Operasi
Jika pengobatan konservatif tidak efektif dalam 6–12 minggu, atau jika terjadi kerusakan saraf serius, operasi mungkin diperlukan untuk menghilangkan tekanan pada saraf.
Pencegahan Syaraf Kejepit
Untuk mengurangi risiko syaraf kejepit, penting untuk menjaga berat badan ideal, rutin berolahraga untuk memperkuat otot dan sendi, serta memperhatikan postur tubuh saat duduk, berdiri, maupun mengangkat beban.
Menghindari gerakan repetitif yang berat juga sangat disarankan.