Kandungan antioksidan dan sifat anti-inflamasi dalam jahe membantu mengatasi infeksi virus yang menyebabkan flu.
Jahe dapat membantu melegakan tenggorokan yang gatal atau teriritasi dan meredakan hidung tersumbat.
Minum teh jahe hangat dapat membantu meredakan gejala-gejala ini dengan cepat.
6. Masalah Pernafasan
Jahe juga berfungsi sebagai obat alami untuk masalah pernapasan, seperti asma dan bronkitis.
Sifat anti-inflamasi jahe membantu mengurangi pembengkakan pada saluran pernapasan, memudahkan pernapasan, dan membantu tubuh mengatasi batuk.
Jahe dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membantu tubuh melawan infeksi yang mempengaruhi saluran pernapasan.
7. Sakit Kepala dan Migrain
Jahe juga dapat membantu meredakan sakit kepala dan migrain.
Senyawa gingerol dalam jahe memiliki sifat analgesik dan anti-inflamasi yang dapat mengurangi nyeri.
Jahe juga membantu mengatasi mual yang sering menyertai migrain.
Mengonsumsi jahe secara rutin dapat menjadi cara alami untuk mencegah dan meredakan sakit kepala.
8. Penurunan Berat Badan
Jahe dapat membantu dalam program penurunan berat badan.
Konsumsi jahe secara rutin dapat meningkatkan metabolisme tubuh, membantu pembakaran lemak, dan mengurangi rasa lapar.
Jahe juga memiliki sifat termogenik, yang membantu tubuh membakar kalori lebih efisien.