Warna merah menandakan bahwa pasien memiliki alergi terhadap obat, makanan, atau bahan tertentu.
Hal ini sangat penting karena bisa mencegah pemberian obat atau tindakan medis yang bisa membahayakan nyawa pasien.
Dengan melihat gelang merah, tenaga medis langsung tahu bahwa mereka harus memeriksa daftar alergi terlebih dahulu.
3. Kuning – Risiko Jatuh
Pasien dengan gelang kuning menandakan bahwa mereka berisiko tinggi untuk jatuh, seperti lansia, pasien dengan gangguan keseimbangan, atau pasien pasca-operasi.
Petugas rumah sakit akan lebih waspada, misalnya dengan menyediakan pendamping atau alat bantu jalan saat pasien bergerak.
4. Ungu – Do Not Resuscitate (DNR)
Warna ungu menunjukkan bahwa pasien memiliki perintah "Do Not Resuscitate" (DNR), yaitu tidak ingin dilakukan tindakan penyelamatan seperti CPR jika mengalami henti jantung atau pernapasan.
Ini merupakan keputusan medis dan etis yang penting dan harus dihormati.
5. Hijau – Kondisi Khusus
Beberapa rumah sakit menggunakan gelang hijau untuk menandai kondisi medis khusus.
Seperti penyakit infeksi menular, atau pasien yang memerlukan perhatian ekstra.
Warna ini bisa bervariasi penggunaannya tergantung kebijakan rumah sakit.
6. Biru – Identitas Bayi Baru Lahir (Laki-laki
7. Merah Muda – Identitas Bayi Baru Lahir (Perempuan)
Gelang berwarna biru atau merah muda sering digunakan untuk membedakan jenis kelamin bayi yang baru lahir.