Menurut para ahli kesehatan, mengoleskan pasta gigi pada luka bakar justru tidak dianjurkan. Alasannya adalah:
1. Tidak Steril
Pasta gigi tidak dibuat untuk penggunaan pada kulit yang terluka.
Kandungannya bukan antiseptik, sehingga dapat memperkenalkan bakteri ke luka dan meningkatkan risiko infeksi.
2. Mengandung Bahan Kimia Iritatif
Beberapa jenis pasta gigi mengandung bahan seperti fluoride, pemutih, dan deterjen ringan yang bisa menyebabkan iritasi pada kulit.
Terutama pada area yang sudah rusak akibat luka bakar.
Ini justru bisa memperparah kerusakan jaringan.
3. Menghambat Penilaian Luka oleh Tenaga Medis
Jika pasta gigi sudah dioleskan ke luka, akan lebih sulit bagi dokter untuk menilai seberapa parah luka tersebut.
Sisa pasta gigi juga harus dibersihkan, yang dapat menambah rasa sakit.
4. Bisa Memperparah Luka
Beberapa laporan kasus menunjukkan bahwa luka bakar yang diolesi pasta gigi malah jadi melepuh, bernanah, dan lebih lama sembuh karena infeksi sekunder atau iritasi parah.
Penanganan Luka Bakar yang Benar
Jika Anda atau orang terdekat mengalami luka bakar ringan (seperti terkena percikan minyak panas), berikut langkah pertolongan pertama yang disarankan:
1. Dinginkan Luka