“Kita ingin desa juga punya akses dan peluang ekonomi yang sama,” tambahnya.
Meski peluncuran resmi baru dilangsungkan hari ini, Herman Deru menyebut koperasi ini sejatinya telah siap sejak Hari Koperasi Nasional, 12 Juli lalu.
Proses pendirian koperasi ini telah melalui musyawarah desa khusus dan pengesahan hukum yang dibantu Dirjen AHU Kemenkumham.
Agar operasional koperasi berjalan maksimal, Gubernur meminta kesiapan infrastruktur fisik dan SDM, termasuk dukungan dari ASN, honorer, dan tenaga manajemen lainnya.
Ia juga menekankan pentingnya integritas para pengurus sebagai modal utama membangun kepercayaan masyarakat.
“Jangan hanya MoU, tapi lanjutkan dengan MoA dan langkah nyata. Masyarakat harus percaya bahwa koperasi ini dikelola dengan niat yang tulus,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Musi Rawas, Hj. Ratna Machmud, menyampaikan apresiasinya atas terpilihnya daerahnya sebagai lokasi utama peluncuran koperasi yang disapa langsung oleh Presiden RI.
Ia juga berharap adanya dukungan lanjutan dari Gubernur untuk pengembangan koperasi di wilayahnya.
Sebagai bentuk konkrit dukungan, Gubernur menyerahkan berbagai bantuan alat produksi kepada pelaku UKM dan koperasi.
Bantuan itu antara lain berupa oven kue, mesin pengiris keripik, mesin jahit, water boiler, dan komputer.
Simbolis penyerahan akta badan hukum koperasi juga dilakukan langsung oleh Gubernur kepada para kepala desa dan pengurus koperasi, menandai kesiapan hukum kelembagaan koperasi ini.