Dalam kesempatan yang sama, Ratu Tenny Leriva menegaskan bahwa pihaknya melalui Yayasan Leanpuri siap memberi bantuan lanjutan, termasuk layanan kesehatan.
“Kami turut prihatin atas musibah ini dan siap mendampingi proses pemulihan warga secara menyeluruh,” kata Ratu Tenny.
Feby Deru juga mengajak masyarakat untuk tidak larut dalam kesedihan dan tetap menjaga semangat.
Ia berharap agar kebakaran ini menjadi momentum untuk memperkuat solidaritas dan saling membantu antar sesama warga.
“Musibah ini tidak bisa ditolak, tapi kita bisa bangkit bersama,” katanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kebakaran hebat ini terjadi pada Selasa dini hari sekitar pukul 02.30 WIB.
Api dengan cepat menyebar di kawasan padat penduduk, menghanguskan sedikitnya 14 rumah.
Akibat peristiwa ini, sebanyak 24 Kepala Keluarga (KK) kehilangan tempat tinggal dan 11 KK lainnya terdampak secara tidak langsung.
Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang. Namun sementara ini diduga berasal dari korsleting listrik di salah satu rumah warga.
Tim pemadam kebakaran dibantu warga bahu membahu memadamkan api hingga berhasil dikendalikan beberapa jam kemudian.
Sebagai langkah awal, Pemprov Sumsel bersama PMI dan organisasi terkait akan menyalurkan bantuan logistik, termasuk makanan siap saji, tenda darurat, pakaian, dan kebutuhan pokok lainnya. Feby Deru menegaskan bahwa pihaknya akan terus memantau perkembangan dan memastikan seluruh korban mendapat perhatian yang layak.